Ini Pesan Mendagri kepada KPU Daerah soal Pemanfaatan Gedung Milik Pemda: Pakai Saja...
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Foto: Instagram--
JAKARTA, RADARTASIK.COM— Komisi Pemilihan Umum (KPU) diminta bijak mengelola anggaran Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
Demikian diharapkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
KPU pusat hingga daerah diminta harus koordinasi dengan pemerintah daerah setempat. Termasuk soal pemanfaatan gudang.
BACA JUGA: Laporan Harta Kekayaan Irjen Ferdy Sambo Tidak Bisa Diakses Publik, Begini Kata KPK
Pemda yan memiliki gedung tertentu dapat dimanfaatkan KPU sebagai gudang logistik.
Bagi KPU daerah yang belum punya kantor agar mengirimkan data ke Kemendagri untuk ditelusuri jalan keluarnya.
“Kalau perlu gudang, pakai saja fasilitas Pemda. Silakan dibuat datanya nanti saya sampaikan kepada kepala daerah,” kata Tito.
BACA JUGA: Balita Ini Selamat dari Kecelakaan Mobil yang Tewaskan 8 Orang di Ciamis
Bagaimana dengan anggaran Pemilu? Untuk anggaran KPU tahun 2022, Tito menjelaskan anggaran yang diajukan sebesar Rp 8 triliun. Dari jumlah itu Kementrian Keuangan telah mencairkan Rp 3,6 triliun.
“Sudah saya cek, anggaran yang diajukan KPU itu Rp 8 triliun. Yang dipenuhi Menteri Keuangan 3,6 triliun. Ini untuk tahapan Pemilu di tahun 2022 ini tidak masalah,” ujar Tito dalam keterangannya, Rabu 10 Agustus 2022.
BACA JUGA: Pengunjung Mulai Menikmati Jalur Pedestrian Cihideung
Menurut Tito, anggaran Rp 3,6 triliun tersebut mencukupi bahkan bisa berlebih.
Dia mengatakan pengajuan anggaran yang belum dicairkan sekitar Rp 4,4 triliun adalah untuk pembangunan sarana prasarana. Seperti membangun kantor KPU, renovasi kantor KPU serta pembangunan gudang logistik KPU.
Untuk itu, Tito meminta KPU bijak dalam pengelolaan anggaran pemilu karena situasi keuangan negara yang masih fokus untuk pemulihan ekonomi setelah Pandemi Covid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id