BPBD Salurkan Bantuan Bahan Pokok ke Korban Bencana Longsor dan Banjir di Salawu

BPBD Salurkan Bantuan Bahan Pokok ke Korban Bencana Longsor dan Banjir di Salawu

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten TASIKMALAYA menyalurkan bantuan kepada korban bencana banjir bandang dan longsor di beberapa desa di Kecamatan Salawu.

Kabid Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Tasikmalaya Kurnia mengatakan pihaknya menyerahkan bantuan logistik kepada para korban bencana melalui Pemerintah Kecamatan Salawu secara simbolis.

“Kami hari ini (kemarin, red) mulai menyalurkan bantuan bahan pokok ke korban bencana banjir dan longsor di Kecamatan Salawu,” ujarnya, Senin 18 Juli 2022.

BACA JUGA: Kejagung Tetapkan 5 Mantan Bos Krakatau Steel Jadi Tersangka Proyek Pabrik Peleburan Baja, Kerugian Rp6,9 T

Kata dia, beberapa hari sebelumnya terjadi peristiwa banjir bandang dan longsor menimpa sejumlah daerah di Kecamatan Salawu.

Bencana itu mengakibatkan beberapa rumah terancam longsor dan beberapa petak kolam beserta sawah Kampung Naga terendam banjir.

“Untuk Kampung Naga sudah mulai pemulihan tapi harus mengikuti adat kampung yang dipimpin oleh kuncen," ungkap dia.

BACA JUGA: Hasil Olah TKP, Tidak Ada Bekas Pengereman di Lokasi Kecelakaan Maut Truk Tangki Pertamina

“Sementara bantuan hari ini yang masuk untuk wilayah Kecamatan Salawu di antaranya alat kebersihan, family kit, peralatan makan, matras, paket sandang dan selimut,” ujar dia.

Kata dia, ada juga dari pegawai Bank Indonesia (BI) berupa beras, mie instan, minyak goreng dan lain sebagainya.

Kurnia menyebutkan bantuan untuk tanggap darurat di BPBD itu tidak ada yang dalam bentuk meterial. Untuk bencana longsor, tanggap darurat biasa ada terpal, karung dan brojong. Itu pun selama persediaan ada dalam tahun berjalan.

BACA JUGA: Pilkades Serentak Minta Tak Diundur, Dinas PMD Kabupaten Tasikmalaya Jawab Begini

“Jadi untuk di Desa Tenjowaringin Kecamatan Salawu masih fokus bantuan berupa sembako dan lainnya. Sedangkan rencana hari Kamis besok akan dilakukan gotong-royong pembuatan jembatan di Kampung Naga,” ucapnya.

Dia juga sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPUTRLH), Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (Disperpakan) dan UPT kewilayahan Ciwulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: