Cara Pemdes Purwasari Lestarikan Budaya Sunda

Cara Pemdes Purwasari Lestarikan Budaya Sunda

KABUPATEN TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Sebagai langkah atas komitmen pelestarian budaya dan menumbuhkan ketertarikan generasi muda melestarikan budaya lokal, Pemdes Purwasari Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya membentuk Grup Calung Ligar Mekar.

“Kami terus berupaya mengenalkan budaya kesenian Sunda khususnya alat musik tradisional calung kepada warga, terutama kepada para kaum milenial," ujar Kepala Desa Purwasari Kecamatan Cisayong Supendi Supriadi.

Dia tidak ingin budaya calung ini meredup. “Makanya membentuk grup calung yang diberi nama Ligar Mekar,” kata dia kepada Radar, Rabu 13 Juli 2022.

BACA JUGA: Taktik Inzaghi Membuka Peluang Dybala Gabung Nerazzurri

Supendi mengaku ingin calung yang merupakan salah satu budaya Sunda dilestarikan dan dijaga, termasuk oleh generasi muda.

“Saya prihatin dengan kondisi sekarang ini, kebanyakan orang lebih mengenal budaya modern ketimbang seni budaya calung yang merupakan warisan nenek moyang dulu,” kata dia.

Kata dia, lemahnya peran generasi muda dalam menjaga dan melestarikan seni serta budaya daerah masing-masing bisa dilihat dari tren gaya hidup yang banyak budaya modern ke barat-baratan.

BACA JUGA: Dikabarkan Pindah ke Juventus, Zaniolo Bawa Roma Taklukkan Sunderland

“Akibatnya, mereka kurang mengenal budaya daerah sendiri apalagi bisa ikut mempelajari dan melestarikannya. Lalu, bagaimana seharusnya para generasi muda menjalankan perannya dalam mempertahankan seni dan budaya bangsa? Ini pekerjaan rumah bersama,” ujarnya.

Salah satunya memperkenalkan kesenian dan kebudayaan sunda khususnya. Dengan mengenal, akan lebih mudah untuk tertarik dan mempelajarinya. Selanjutnya akan muncul rasa ikut memiliki dan pada akhirnya tumbuh rasa mencintai seni dan budaya sendiri.

“Tidak sedikit acara-acara seperti pernikahan, sunatan bahkan untuk menyambut hari kemerdekaan saja rata-rata menggelar hiburan budaya modern dibanding mengundang grup calung yang merupakan budaya sunda,” kata dia.

BACA JUGA: Ketua RT Sebut Dekoder CCTV di Pos Satpam Diganti Polisi Sehari Setelah Baku Tembak di Rumah Irje Ferdy Sambo

Maka dari itu, ujar Supendi, dia terus berupaya mendorong warganya untuk mencintai dan melestarikan seni budaya sunda khususnya calung. Agar mereka tidak lupa dan bisa mengajarkan kepada anak-anaknya kelak.

Supendi memaparkan personel Calung Ligar Mekar merupakan para perangkat Desa Purwasari. Ia pun termasuk di dalamnya. Grup calung ini sudah turun-temurun hingga ke beberapa generasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: