Inzaghi: Saya Percaya Inter Bisa Meraih Scudetto

Radartasik.com, Simone Inzaghi memastikan dia tidak pernah kehilangan kepercayaan pada peluang Scudetto mereka dan menjelaskan apa yang salah selama bulan Februari dan Maret.

Nerazzurri menyelesaikan tugasnya hanya di setengah jam pertama untuk mengalahkan Verona 2-0 lewat assist Ivan Perisic untuk Nicolò Barella dan Edin Dzeko.

Hellas Verona mencoba memberikan perlawanan setelah turun minum, tetapi peluang mereka dikandaskan Samir Handanovic yang bermain cemerlang, sementara upaya Danilo D'Ambrosio ditepis oleh Lorenzo Montip.

“Kami tahu betapa bagusnya Verona, jadi kami mempersiapkan pertandingan ini dengan sangat hati-hati dengan pendekatan yang tepat sejak awal,” kata Inzaghi kepada DAZN.

“Performa babak pertama sangat bagus, babak kedua lebih tentang mengendalikan situasi. Tim melakukan apa yang diperlukan dan melanjutkan pekerjaan yang dilakukan melawan Juventus,” lanjutnya.

Inzaghi diminta untuk menjelaskan pilihannya, karena Stefan de Vrij kembali hanya untuk cedera di babak pertama, sementara Federico Dimarco dipaksa bermain  dengan tiga bek.

“Dimarco memiliki beberapa karakteristik yang sangat spesifik dan telah tampil sangat baik melawan Napoli , sementara Alessandro Bastoni lelah setelah menjalankan beberapa pertandingan. De Vrij mengalami masalah pada fleksor, tapi semoga tidak ada yang serius,” harap Inzaghi.

Ketika Robin Gosens masuk, Perisic pindah ke peran dibelakang striker. Apakah itu sesuatu yang bisa kita lihat lagi di masa depan?

"Itu mungkin," jawab Inzaghi. “Gosens membaik, dia butuh waktu bermain, tapi Ivan juga dalam performa bagus. Joaquin Correa mengalami cedera lutut, dia tidak berlari dengan baik, jadi saya lebih memilih untuk melepasnya.”

Inter sempat terlihat kelelahan selama bulan Februari dan Maret, namun kini tampaknya telah menemukan kebugarannya.

“Mentalitas membuat perbedaan besar dalam sepak bola, kami melakukannya dengan baik untuk mengalahkan Juventus dan mengikutinya dengan penampilan kuat lainnya melawan tim dalam performa seperti Verona,” tambahnya.

Saat ini semua tim teratas telah memainkan 31 pertandingan, AC Milan masih duduk di puncak dengan keunggulan satu poin atas Inter dan Napoli.

“Saya selalu memiliki keyakinan, karena saya tahu perjalanan kami dan risiko mengambil alih juara Italia yang baru saja kehilangan pemain penting,” tutur Inzaghi.

“Klub dan fans selalu berada di belakang kami, mereka mengerti bahwa pengorbanan ini diperlukan. Kami masih di atas sana, melakukannya dengan sangat baik dan akan bertarung habis-habisan dalam tujuh pertandingan terakhir. Sangat ketat di sana, kami semua berada di level yang sama,” ungkapnya dikutip Football Italia. (sal)

Sumber: