Revitalisasi Bendungan Irigasi, Akan Dimasukan Ke DAK

Revitalisasi Bendungan Irigasi, Akan Dimasukan Ke DAK

Radartasik.com, KABUPATEN TASIKMALAYA - Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi Jawa, Dikky Achmad Sidik menyampaikan, revitalisasi irigasi Bendungan Padawaras secara keseluruhan akan dimasukkan ke dalam Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2023 mendatang. Sejauh ini sudah ada Detail Engineering Design (DED), hanya saja revitalisasi secara keseluruhan belum bisa dilaksanakan mengingat masih keterbatasan anggaran. 

"Bahkan kami sudah coba mengajukan untuk revitalisasi ini ke BBWS Citanduy, mudah-mudahan dari DED yang ada bisa dilaksanakan," katanya kepada radartasik.com Selasa (22/3/2022).

Untuk DED sendiri sudah dilakukan review, hanya saja keterbatasan anggaran sehingga tidak bisa dilaksanakan. "Untuk perbaikan-perbaikan yang sifatnya mendesak bisa dilaksanakan, sedangkan untuk revitalisasi secara keseluruhan belum bisa karena tidak ada anggaran," sebutnya.

"Yang jelas kita ajukan ke DAK nanti untuk anggaran revitalisasi secara keseluruhan," tambah dia.

Sementara, Kepala Desa Padawaras, Yayan Siswandi mengatakan, saat ini di aliran irigasi sudah mengalir secara normal setiap hari. Namun belum terlihat adanya aktivitas perbaikan dan perawatan. "Makanya kami terus swadaya  bergotong-royong melakukan perawatan seperti membersihkan saluran irigasi," katanya kepada radartasik.com Rabu (23/3/2022).

Yayan bersyukur, bila pada tahun 2023 nanti akan dimasukan ke dalam DAK untuk revitalisasi secara keseluruhan. "Kami akan tunggu itu, karena mengalirnya air setiap hari yang diinginkan masyarakat, tidak seperti dulu bertahun-tahun tidak sampai ke lahan pertanian kami," katanya.

Dengan mengalirnya secara normal air irigasi saat ini, lebih kurang 1000 hektar lahan pertanian bisa digarap oleh masyarakat. Bahkan lahan pertanian yang sebelumnya tidak produktif, kini bisa ditanami oleh petani. "Alhamdulillah, kini sudah sampai Desa Sindangkerta yang sebelumnya tidak sampai, kini air melimpah. Walau pun normalisasi dilakukan secara swadaya" katanya.  (Ujang Nandar/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: