Razia Gabungan Amankan 4 ABG Diduga Pelaku Open BO dan 8 Pasangan Bukan Muhrim

Razia Gabungan Amankan 4  ABG Diduga Pelaku Open BO  dan 8 Pasangan Bukan Muhrim

Radartasik.com, CIREBON — Razia gabungan yang melibatkan personil TNI dan Satpol PP dan TNI  digelar Jumat (11/3/2022) malam ke sejumlah tempat di wilayah Kabupaten Cirebon. 

Dari razia gabungan ke sejumlah penginapan dan hotel melati itu, petugas berhasil mengamankan 8 pasangan bukan suami istri atau muhrim dan empat anak usia sekolah atau ABG yang diduga melakukan praktik open BO atau prostitusi online.

Agenda razia sendiri digelar, berkaitan dengan upaya meningkatkan kondusivitas menjelang Bulan Ramadan yang akan segera tiba.

Dadang Priyono selaku Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kabupaten Cirebon mengatakan razia gabungan yang melibatkan personil Satpol PP dan TNI dari Kodim 0620 Sumber Kabupaten Cirebon itu menyasar ke hotel kelas melati maupun penginapan yang diduga kerap dijadikan tempat mesum ataupun selingkuh.

Satu persatu hotel melati dan penginapan di kawasan Gronggong Kabupaten Cirebon didatangi petugas Satpol PP dan TNI. Dari beberapa hotel melati  di kawasan tersebut, petugas berhasil menjaring sejumlah pasangan bukan suami istri yang kedapatan sedang berada di dalam kamar.

Bahkan, salah satu orang diantaranya berusaha menghindari razia dengan cara bersembunyi di kolang tempat tidur.

Bukan hanya pasang bukan suami istri saja yang berhasil dijaring petugas, empat perempuan yang diduga sebagai melakukan open BO menggunakan salah satu aplikasi online ikut diamankan petugas. 

Lantas mereka yang terjaring razia tersebut langsung diangkut mobil truk Satpol PP untuk dibawa ke kantor Satpol PP di Sumber.

“Dari razia ini kami mengamankan sedikitnya 8 pasangan bukan suami istri dan 4 wanita penjajak seks melalui aplikasi. Mereka kami bawa ke kantor untuk di berikan pembinaan dan bikin surat pernyataan agar tidak lagi mengulangi perbuatannya,” ujar Dadang. (rdh/rc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: