Pembobol ATM Bank Mandiri di Indihiang-Tasikmalaya Terekam CCTV: Sendirian, Pakai Motor Knalpot Bising, Ini Tampangnya
Reporter:
Usep Saeffulloh|
Kamis 20-01-2022,11:40 WIB
Radartasik.com, TASIK — Aksi percobaan pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Mandiri di Jalan Letjen Ibrahim Aji, Indihiang, Kota Tasikmalaya, Kamis (20/01/22) dini hari ternyata diduga dilakukan seorang diri.
"Dari hasil pemeriksaan monitor
CCTV, pelaku diduga seorang diri datang ke lokasi menggunakan motor
berknalpot bising serta memakai hoddie," katanya.
"Dan pelaku masuk ke ruang ATM pada jam 4.35 WIB, kemudian meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP) sekitar jam 4.55 WIB," sambungnya.
Jelas dia, dalam kejadian ini tidak ada kerugian materi. Hanya saja ada beberapa bagian mesin ATM yang mengalami kerusakan.
Menurutnya, dalam aksi percobaan pembobolan mesin ATM di KCP bank Mandiri Tasikmalaya Indihiang ini pelaku tidak berhasil membawa uang dari dalam mesin ATM.
"Percobaan pencurian ATM kerugian materi nihil cuma beberapa sarana ATM mengalami kerusakan," paparnya.
Jelas dia, pihaknya bersama Satreskrim dan tim Identifikasi datang ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan adanya aksi percobaan pembobolan mesin ATM.
“Proses penanganan aksi pembobolan mesin ATM ini kini ditangani oleh Satreskrim
Polres Tasikmalaya Kota,” jelasnya.
Tim identifikasi Satreskrim
Polres Tasikmalaya Kota di lokasi telah mengambil sejumlah barang bukti sebagai bahan penyelidikan dan memeriksa sidik jari di dalam ruangan mesin ATM.
Aksi pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Mandiri, Kamis (20/01/22) dini hari, juga tak hanya terjadi di Indihiang Kota Tasikmalaya.
Ternyata, aksi serupa juga terjadi depan Jalan Raya Ciawi-Cisayong, Dusun Pagendingan, Desa Jatihurip, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya.
"Ya benar ada kejadian percobaan pembobolan mesin ATM sekitar pukul 02.30 WIB," ujar Kapolsek Cisayong,
Polres Tasikmalaya Kota, AKP H Ajat Sudrajat.
Terang dia, diduga uang di dalam brankas mesin ATM belum sempat diambil pelaku. Namun di lokasi pihaknya mengamankan barang bukti besi ulir sepanjang meter, helm warna putih, dan potongan kayu batang sapu.
"Kondisi monitor mesin ATM Bank Mandiri rusak akibat dibuka dengan paksa. Pelaku belum diketahui masih dalam penyelidikan," terangnya.
Dia menambahkan, kasus ini berawal ketika anggotanya sedang piket menerima laporan dari masyarakat yang sedang merapikan gerobak bubur di lokasi dan bersiap berjualan.
"Ada saksi melihat sebatang besi ulur dengan panjang sekitar 1 meter menyerupai linggis tergeletak di dalam ruangan ATM. Lalu saksi mendekatinya dan melihat mesin ATM sudah rusak terbongkar," tambahnya.
Menerima informasi itu, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian. Saat ini proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah dilakukan pihaknya bersama Tim Inafis Satreskrim
Polres Tasikmalaya Kota.
(rezza rizaldi / radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: