Komunitas Mobil Sengklek Squad Bantu Korban Banjir di Purbaratu

Komunitas Mobil Sengklek Squad Bantu Korban Banjir di Purbaratu

Radartasik, KOTA TASIK - Komunitas mobil Sengklek Squad Kota Tasikmalaya punya kepedulian terhadap korban banjir akibat tanggul jebol di Kampung Silihasih, Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Minggu (22/05/22).

Aksi sosial komunitas berbagai jenis mobil ini, mengunjungi kampung yang dikenal warga dengan nama Sampalan. Musibah yang menimpa warga ini terjadi saat Ramadhan kemarin.

"Kami dari komunitas melakukan baksos ini ingin membantu meringankan beban para korban banjir," ujar Dona Darmawan, humas komunitas Sengklek Squad.

BACA JUGA:Waduh! Puluhan Rumah di Purbaratu Terendam Banjir, Air Setinggi 2 Meter

"Awalnya akan kami lakukan baksos ini ketika puasa, sesaat setelah kejadian bencana. Namun karena banyak halangan masing-masing anggota, baru sekarang bisa kami lakukan," sambungnya.

Dalam baksos, Sengklek Squad memberikan bantuan sembako seperti beberapa karung beras, mie instan, dan pakaian masih layak pakai.

"Semoga bermanfaat untuk para korban banjir. Insya Allah baksos ini akan menjadi agenda rutin kami ketika bencana terjadi, kami akan melakukan aksi sosial serupa untuk meringankan beban para korban bencana," terangnya.

BACA JUGA:Akibat Banjir Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Warga Mengalami Kerugian, Siapa yang Menanggung?

Sementara itu, Nur Nugraha (38), RT 08/RW 01 Kampung Silihasih atau Sampalan mengucapkan banyak terima kasih kepada Sengklek Squad atas bantuan untuk warganya yang terkena banjir. 

"Alhamdulillah, warga kami yang menjadi korban banjir sangat terbantu dengan bantuan ini. Semoga bermanfaat dan kami ucapkan terima kasih. Semoga kebaikan komunitas ini dapat tergantikan dengan pahala yang berlipat lagi," tuturnya.

Jelas dia, di RT-nya terdapat 14 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir. "Kini kondisinya sedang pemulihan dan Alhamdulillah tanggul sudah diperbaiki," jelasnya. 

Sekadar diketahui, Jumat (15/04/22) lalu wilayah tersebut terendam air banjir setinggi 2 meter akibat jebolnya tanggul Sungai Dalemsuba. Kala itu, ratusan rumah warga terendam air banjir. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: