Masih Ditutup, Objek Wisata Kota Banjar Harus Bangkit
Senin 27-09-2021,18:23 WIB
radartasik.com BANJAR - Imbas Pandemi Covid-19, sektor pariwisata di Kota Banjar terpuruk.
Terlebih hingga saat ini sejumlah tempat wisata masih ditutup, dan belum bisa buka seperti hari hari biasa.
Kadispora Kota Banjar Dedi Suardi mengatakan, pandemi Covid-19 dampaknya sangat terasa, terlebih pariwisata di Kota Banjar masih terpuruk.
"Untuk kepariwisataan di kita (masih tutup) berdasarkan peraturan, sehingga tidak ada kegiatan. Terlebih hari ini merupakan Hari Pariwisata Dunia," kata dia kepada wartawan, Senin (27/09/21) di kantornya.
Diakuinya, tempat wisata yang dikelola oleh Dispora Kota Banjar hanya satu yakni wana wisata Situ Leutik Cibeureum. Yang terletak di Desa Cibeureum Kecamatan Banjar.
Kondisi Pariwisata di Kota Banjar pun tidak terawat dengan baik, karena hampir 2 tahun berjalan tempat wisata tidak dibuka, dampak Covid-19.
Sehingga ada sejumlah sarana dan prasarana yang rusak.
"Untuk kebersihan tempat wisata sudah berjalan dengan baik, hanya perawatan bangunan dan lainnya yang belum karena terkendala anggaran," tegasnya.
Menurut dia, pendukung pariwisata di Kota Banjar seperti rumah makan, restoran, Cafe dan lainnya berjalan.
Hanya saja belum maksimal, karena masih dibatasi oleh aturan.
Kendala-kendala tersebut yang saat ini masih dirasakan oleh para pengusaha yang mendukung pariwisata di Kota Banjar.
"Kita semua berharap pariwisata di Kota Banjar bisa bangkit kembali. Agar perekonomian bisa berjalan dengan baik lagi," ujarnya.
(anto sugiarto/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
