Polisi Amankan 25 Pemuda yang Nekat Pesta Miras di Jalan HZ saat Malam Takbiran

Radartasik, KOTA TASIK - Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota, menggerebek puluhan remaja yang diduga sedang asik pesta minuman keras (miras) di depan sebuah toko di Jalan HZ Mustofa, Kecamatan Cihideung, Senin (02/05/22) dini hari. 

Sebanyak 25 remaja, yang 2 diantaranya berjenis kelamin perempuan langsung diamankan Maung Galunggung ke Mapolres Tasikmalaya Kota.

BACA JUGA:Malam Takbiran, Tangan Kanan Seorang Kakek Asal Tamansari, Kota Tasikmalaya Hancur karena Ledakan Petasan

Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 6 botol miras jenis arak, gelas bekas minum serta 11 unit kendaraan sepeda motor berknalpot bising. Sebagian dari mereka masih berstatus pelajar SMA di Kota Tasikmalaya.

Penggerebekan terhadap puluhan raja itu bermula ketika tim Maung Galunggung berpatroli malam takbiran. Ketika melintasi Jalan HZ Mustofa, petugas melihat sekelompok remaja yang sedang berkerumun di pinggir emperan sebuah toko. 

Saat tim mendekati para remaja tersebut, mereka ternyata sedang asyik minum miras. Tanpa basa-basi, polisi pun langsung mengamankan mereka dan menggelandangnya ke Mapolres Tasikmakaya Kota untuk dimintai keterangan. 

BACA JUGA:Jelang Malam Takbiran, Polisi Musnahkan Ribuan Miras, Petasan serta Knalpot Bising

Setelah didata dan diberikan pembinaan oleh petugas, mereka diperbolehkan pulang setelah orang tua dan wali masing-masing menjemputnya ke Mapolresta Tasikmalaya Kota. 

"Kita jaring serta amankan 25 pemuda yang tengah asyik menenggak miras di sebuah emperan toko pinggir Jalan HZ Mustofa. Mereka ini pesta miras saat yang lain takbiran," ujar Katim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Azis Kartaji. 

Menurutnya, operasi tersebut adalah bagian dari cipta kondisi saat perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Razia peredaran miras juga dilakukan untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa akibat oplosan.

BACA JUGA:Aksi Heroik Perwira Polisi Terjadi di Simpang Lima, Dorong Mobil Warga yang Mogok di Tengah Jalan

"Razia kita gencar lakukan agar tidak ada korban tewas akibat tenggak miras, makanya kita terus operasi pekat," terangnya.

Pihaknya juga memberikan arahan serta mengimbau agar tidak menodai kenyamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kita juga meminta mereka agar siapapun tidak coba-coba menjual miras yang dapat mengakibatkan adanya gangguan kamtibmas serta dapat menimbulkan keresahan di masyarakat," jelasnya.

Sumber: