Johan Minta Efektifkan Pembelajaran Daring
Reporter:
agustiana|
Sabtu 31-07-2021,11:05 WIB
radartasik.com, CIAMIS - Tahun ajaran baru 2021/2022 sudah dimulai dengan masih pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Hal itu, mengingat masih Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diperpanjang hingga 2 Agustus 2021.
Menanggapi tersebut, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) Johan J Anwari MSi meminta pemerintah memiliki target untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) secepat.
"Oleh karena itu, selama PPKM sekolah tetap mengefektifkan kegiatan belajar mengajar secara daring," katanya kepada Radar, Sabtu (31/07/21).
Itu semua aturan pembelajaran tatap muka mengedepankan kehati-hatian dan kesehatan semua insan pendidikan.
Tetapi pembelajaran akan berlangsung secara dinamis dan menyesuaikan risiko kesehatan. "Ketika sudah aman, diberikan opsi untuk melaksanakan PTM terbatas. Sebab menghindari dampak-dampak negatif berkelanjutan pada siswa dalam pembelajaran daring," katanya.
Sebelumnya, Sekertaris Disdik Kota Tasikmalaya, H Mohammad Dani SPd MM menjelaskan, masa pandemi Covid-19 dengan aturan PPKM mengharuskan kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara daring.
Semula, saat tahun ajaran baru, belajar tatap muka terbatas akan digelar, namun kenyataannya belum bisa dilaksanakan.
" Perpanjangan PPKM hingga 2 Agustus membuat pembelajaran pada tahun ajaran baru tetap melalui daring. Belum bisa tatap muka terbatas," katanya kepada Radar, belum lama ini.
Oleh karenanya, pihaknya pun meminta maaf kepada seluruh wali siswa dan pelajar lantaran batalnya penerapan sekolah tatap muka terbatas yang bakal digelar belajar tatap muka.
Sebab, penerapan sekolah tatap muka menunggu izin Satgas Covid-19 Kota Tasikmalaya. "Semoga kedepannya ketika keadaan lebih membaik, bisa melakukan pembelajaran tatap mukanya," ujarnya. (riz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: