Sembilan Kajati Baru Dilantik, Siapa Saja?

Sembilan Kajati Baru Dilantik, Siapa Saja?

Radartasik.com, JAKARTA — Jaksa Agung ST Burhanuddin melantik 45 pejabat eselon II Kejaksaan Agung pada Kamis (29/07/2021). Sembilan pejabat di antaranya kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati).

Mereka adalah Asep Nana Mulyana menjadi Kajati Jawa Barat, Reda Manthovani (Kajati Banten), Febrie Adriansyah (Kajati Jakarta), Undang Mugopal (Kajati Maluku), Ade Tajudin Sutiawarman (Kajati Bali), Sapta Subrata (Kajati Jambi), Daru Tri Sadono (Kajati Kepulauan Bangka Belitung), Didik lstiyanta (Kajati Sulawesi Barat), dan Dade Ruskandar (Kajati Maluku).

”Atas nama pribadi maupun institusi saya mengucapkan selamat bertugas kepada pejabat yang baru dilantik,” kata Jaksa Agung dalam sambutannya saat pelantikan di Kejaksaan Agung, Jl Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, secara virtual.

Dia yakin penempatan para pejabat pada posisi yang baru akan semakin memberikan nilai tambah dan manfaat bagi kemajuan lembaga ini.

Pula proses rotasi, mutasi, dan promosi, kata dia, merupakan hal yang wajar dalam sebuah organisasi. Kebijakan ini dalam rangka evaluasi dan peningkatan kinerja serta untuk regenerasi sumber daya manusia. Tongkat estafet kepemimpinan akan selalu berjalan dan berputar.

Jaksa  Agung menerangkan setiap kebijakan pengangkatan, penempatan, dan alih tugas pejabat telah melalui proses kajian yang mendalam, pertimbangan yang matang, dan penilaian yang objektif dalam memilih insan terbaik Adhyaksa dalam mengisi jabatan yang telah ditentukan.

”Jagalah amanah dan kepercayaan yang telah diberikan oleh pimpinan kepada saudara. Buktikan bahwa pimpinan tidak salah menempatkan saudara dalam posisi yang akan diemban di pundak saudara,” pesan dia.

”Tunjukkanlah kerja dan karya nyata saudara kepada institusi dan masyarakat, serta curahkanlah segala kemampuan manajerial dan pengetahuan yang saudara miliki dengan diimbangi nilai-nilai akhlak, moral, dan disiplin yang tinggi, sehingga keberadaan saudara dapat menjadi contoh dan panutan yang patut dibanggakan,” sambung dia.

”Saya yakin dengan kapabilitas dan kecakapan yang saudara miliki akan memberikan dedikasi dan prestasi yang terbaik dalam menghadirkan Kejaksaan yang semakin cerdas, berintegritas, profesional, modern, dan berhati nurani, serta berjiwa melayani di tengah masyarakat,” tuturnya.

Burhanuddin juga berpesan agar para pejabat eselon II yang baru dilantik mendukung kebijakan pemerintah terkait pandemi Covid-19. Salah satunya pendampingan percepatan realisasi anggaran Covid-19.

”Dukung kebijakan pemerintah dalam upaya pengendalian pandemi Covid-19 dan pastikan ketersediaan dan kestabilan harga dan obat, alat kesehatan, oksigen medis dan program vaksinasi nasional,” ujarnya.

Selain itu, Burhanuddin menyampaikan terkait penanganan persoalan hukum disesuaikan dengan memperhatikan nilai-nilai budaya kearifan lokal masyarakat setempat. Namun, ia mengingatkan jajarannya tetap berpijak pada aturan hukum positif yang berlaku.

”Jadikanlah kejaksaan sebagai institusi yang mengedepankan hati nurani dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat,” katanya.

Terakhir, Burhanuddin mengatakan penempatan setiap penempatan di posisi yang baru akan semakin memberikan nilai tambah dan manfaat bagi kemajuan lembaga Kejaksaan.

”Jadikan jabatan saudara ini sebagai kesempatan untuk semakin meningkatkan kemampuan, memperkaya pengalaman, dan memperluas wawasan, agar saudara memiliki performa dan kemampuan yang unggul, sebagai bekal menapaki karier dan mengemban tugas lain yang lebih besar dan kompleks selanjutnya,” pungkasnya.

Pelantikan tersebut dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor 169 Tahun 2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Struktural di Lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia. (lan/gw/fin)

45 Eselon II yang dilantik:

1. Ade Eddy Adhyaksa sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelijen pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejaksaan Agung

2. Asep Nana Mulyana sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat

3. Reda Manthovani sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Banten

4. R Narendra Jatna sebagai kepala Biro Perlengkapan pada Jaksa Agung Bidang Pembinaan Kejaksaan Agung

5. Hendro Dewanto sebagai kepala Asisten Khusus Jaksa Agung Republik Indonesia

6. Hendrizal Husin sebagai koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung

7. Raja Nafrizal sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung

8. Asri Agung Putra sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung

9. Febrie Adriansyah sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Jakarta

10. Supardi sebagai direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung

11. Bambang Bachtiar sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta

12. Akmal Abbas sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur
13. Jehezkiel Devy Sudarso sebagai koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung

14. Elly Shahputra sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer Kejaksaan Agung

15. Rorogo Zega sebagai direktur Ekonomi dan Keuangan pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung

16. Undang Mugopal sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Maluku

17. Didi Suhardi sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Maluku

18. Harli Siregar sebagai koordinator pada Jaksa Agung Bidang Intelijen Kejaksaan Agung

19. Ade Tajudin Sutiawarman sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Bali

20. Bambang Hariyanto sebagai kepala Biro Perlengkapan pada Jaksa Agung Bidang Pembinaan Kejaksaan Agung

21. Yusron sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah

22. Aliza Rahayu Rusma sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat

23. Teuku Rahman sebagai koordinator pada Jaksa Agung Bidang Intelijen Kejaksaan Agung

24. Sapta Subrata sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Jambi

25. I Made Suarnawan sebagai direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung

26. Daru Tri Sadono sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Bangka Belitung

27. Hutarna Wisnu sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Riau 

28. Ketut Sumedana sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Bali di Denpasar

29. Yudi Indra Gunawan, sebagai Koordinator pada Jaksa Agung Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung di Jakarta

30. Johny Manurung sebagai direktur Ideologi, Politik, Pertahanan dan Keamanan pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung
31. Didik lstiyanta sebagai kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Barat

32. Ricardo Sitinjak sebagai direktur Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung

33. Marang sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Banten

34. Siswanto sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah

35. Dicky Rachmat Rahardjo sebagai koordinator pada Jaksa Agung Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung

36. Erryl Prima Putera Agoes sebagai direktur Pelanggaran Hak Azasi Manusia Berat pada Jaksa Agung Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung

37. Dade Ruskandar sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara.

38. Oktovianus sebagai direktur Penuntutan pada Jaksa Agung Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung

39. Muhammad Naim sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan

40. Sila Haholongan sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Gorontalo

41. Yuni Daru Winarsih sebagai koordinator pada Jaksa Agung Bidang Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung

42. Agus Salim sebagai direktur Eksekusi, Upaya Hukum Luar Biasa dan Eksaminasi pada Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer Kejaksaan Agung

43. Edyward Kaban sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara di Medan

44. Asnawi sebagai wakil kepala Kejaksaan Tinggi Lampung di Lampung

45. Rina Virawati sebagai koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: