PPKM Darurat di Kota Banjar, Banyak Pelanggaran Kerumunan dan tak Bermasker

PPKM Darurat di Kota Banjar, Banyak Pelanggaran Kerumunan dan tak Bermasker

radartasik.com, BANJAR - Di hari pertama penerapan PPKM Darurat, Pemkot Banjar bersama Polres dan instansi terkait lakukan patroli gabungan, Sabtu (03/07/21) malam. 

Tim yang dipimpin langsung Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih bergerak menyusuri jalan-jalan protokol. Saat itu masih didapati adanya kerumunan masyarakat.

"Ibu (Wali Kota Banjar) dan petugas langsung menegur dan memberikan arahan untuk segera membubarkan diri," kata Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih kepada wartawan, Minggu (04/07/21). 

Menurut Ade, di hari pertama masih dilakukan sosialisasi, himbauan maupun teguran kepada masyarakat. Sehingga nanti akan dijadikan bahan evaluasi Satgas Penanganan Covid-19 Kota.

Pelaksanaan PPKM Darurat ini untuk mengurangi angka kematian dan menurunkan jumlah pasien akibat terpapar Covid-19 di Kota Banjar. 

"Ibu (Wali Kota Banjar) sangat berharap dukungan dari semua lapisan masyarakat dalam upaya pengendalian kasus Covid-19 ini. Sadar dan taat terhadap prokes dan mau divaksin," ucapnya. 

Diakuinya, di hari pertama penerapan PPKM Darurat masih ditemukan banyak pelanggaran. Seperti masih adanya warga yang abai prokes.

Pedagang yang masih menyediakan tempat makan bagi pengunjung dan pedagang yang masih buka di atas jam 20.00. 

"Mari kita bersama-sama lawan Covid-19, patuh dan taat terhadap aturan PPKM Darurat. Sudah saatnya kita bela negara yang sebenarnya," ujarnya. 

(anto sugiarto/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: