Ribuan PJU di Kota Tasikmalaya Masih Padam, Pemkot Tambah Anggaran Rp300 Juta untuk Perbaikan

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Ribuan titik Penerangan Jalan Umum (PJU) yang padam di Kota Tasikmalaya memicu keresahan warga. 

Jalanan gelap gulita tak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga meningkatkan risiko kecelakaan dan tindak kriminalitas, terutama di malam hari.

Menanggapi kondisi ini, Pemerintah Kota Tasikmalaya akhirnya mengalokasikan tambahan anggaran sebesar Rp300 juta dalam perubahan anggaran tahun 2025. 

Dana tersebut diperuntukkan bagi pengadaan dan pemeliharaan PJU yang akan mulai dilaksanakan pada Oktober mendatang.

BACA JUGA:Kementerian PU Targetkan Tol Yogyakarta-Bawen Beroperasi Sebagian Awal 2026

Kepala Seksi Fasilitas Lalu Lintas Dishub Kota Tasikmalaya, Yusep Suteddy, mengungkapkan bahwa masing-masing kegiatan akan mendapatkan alokasi Rp150 juta. 

"Pelaksanaannya direncanakan mulai Oktober sampai Desember. Fokusnya dua: pengadaan dan pemeliharaan PJU,” paparnya kepada radar tasikmalaya, Senin 28 Juli 2025.

Data terakhir dari Dinas Perhubungan menyebutkan, terdapat 1.269 titik PJU yang padam dan tersebar di berbagai kawasan, termasuk di jalan-jalan protokol seperti Jalan KHZ Mustofa dan Jalan SL Tobing. 

Titik-titik ini banyak dilalui masyarakat, bahkan menjadi jalur utama warga saat malam hari.

BACA JUGA:Pemkab Pangandaran Sesuaikan Aturan BBL, Bupati Terbitkan Surat Edaran Baru

Minimnya penerangan jalan dikeluhkan masyarakat karena rawan menimbulkan kecelakaan lalu lintas maupun aksi kriminalitas. 

Yusep mengakui, keterbatasan anggaran selama ini membuat banyak PJU tidak bisa dipelihara secara rutin. Beberapa bahkan rusak berat dan butuh penggantian.

Beberapa warga menyebutkan, kondisi gelap total membuat mereka khawatir saat harus pulang malam atau melintas di area permukiman padat.

“Kami sering pulang kerja malam, dan jalanan gelap sekali. Sudah beberapa kali hampir celaka karena pengendara tidak saling melihat,” keluh seorang warga Kelurahan Nagarawangi.

Sumber: