Dari Kandang ke Piala Presiden, Jejak Domba Tasikmalaya yang Kian Diperhitungkan
Kolase para pengurus HPKDI Kabupaten Tasikmalaya dengan domba-domba yang lolos ke Piala Presiden. istimewa for radartasik.com--
BACA JUGA:Kultur Asrama Masih Dibangun, Sekolah Rakyat di Kota Tasikmalaya Hadapi Tantangan Awal
“Alhamdulillah, ada yang juara 4 seni ketangkasan domba Garut kelas A. Dua nominasi Raja Petet, satu nominasi Raja Kasep. Ini pencapaian luar biasa,” ujar Asep, tak menyembunyikan rasa bangganya.
Potensi Besar yang Menunggu Sentuhan Pemerintah
Tasikmalaya memiliki lebih dari 1.000 peternak yang bernaung di bawah HPDKI.
Namun perjalanan ini tak bisa berjalan sendiri. Asep berharap ada dukungan lebih dari pemerintah daerah dari pembibitan, pelatihan, hingga membuka akses pasar yang lebih luas.
BACA JUGA:Laporan Kekerasan Anak Mandek, Ibu di Kota Tasikmalaya Malah Digugat Rp150 Ribu
“Kalau semua potensi ini didukung, Tasikmalaya bukan hanya jago di seni ketangkasan, tapi juga kuat di pedaging. Nilai ekonominya besar,” katanya.
Sore itu, saat matahari mulai turun di balik bukit, Asep menutup pembicaraan dengan satu kalimat reflektif:
“Kami hanya ingin memastikan ternak unggul ini tumbuh lebih banyak, dan peternak hidup lebih sejahtera.”
Di kandang-kandang kecil Tasikmalaya, mimpi itu terus bergaung. Dari kandang kampung ke panggung nasional, domba Tasikmalaya kini tak lagi dipandang sebelah mata.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: