RPJMD Kabupaten Tasikmalaya 2025–2029 Fokus Dua Tahun Perbaikan Jalan, DPRD Ingatkan Layanan Dasar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Pemerintah Kabupaten TASIKMALAYA mulai mematangkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 sebagai pedoman pembangunan lima tahun ke depan di bawah kepemimpinan Bupati Cecep Nurul Yakin dan Wakil Bupati Asep Sopari Al-Ayubi.

Dalam RPJMD tersebut, pembangunan infrastruktur khususnya jalan ditetapkan sebagai prioritas utama pada dua tahun pertama. 

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Gumilar Akhmad Purbawisesa, menegaskan keberhasilan program jalan sangat bergantung pada kecukupan anggaran.

“Kalau anggaran mencukupi, penyelesaian pembangunan jalan bisa dipercepat, bahkan dalam satu tahun,” ujarnya, Selasa 23 September 2025.

BACA JUGA:Penemuan Neptunus, Berdirinya Arab Saudi, hingga Hari Maritim Nasional Indonesia

Meski begitu, Gumilar mengingatkan agar fokus pembangunan jalan tidak sampai mengabaikan layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan. 

Ia juga menekankan agar perbaikan jalan menjangkau wilayah selatan Kabupaten Tasikmalaya yang masih banyak rusak, bukan hanya terkonsentrasi di pusat kota.

DPRD pun mendorong Pemkab aktif mencari tambahan anggaran dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun pusat, termasuk melalui program Instruksi Jalan Daerah (IJD) yang tahun ini sudah diterima Kabupaten Tasikmalaya.

Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Tasikmalaya, Drs Rudi Sonjaya Saehuri, MPd, menjelaskan RPJMD 2025–2029 mengusung visi Mewujudkan Tasikmalaya yang religius islami, maju, adil, dan makmur.

BACA JUGA:Jabar Bersiap Gelar Pilkades Elektronik, Simak Isi Lengkap SE Gubenur Jabar Nomor 143

“Dua tahun pertama difokuskan pada pembangunan dan rekonstruksi jalan skala besar. Untuk pemeliharaan rutin sudah ada program tersendiri,” jelasnya.

Selain infrastruktur jalan, pemerintah juga menyiapkan program pembangunan ruang kelas baru untuk menggantikan ruang belajar yang rusak, pembangunan puskesmas dengan fasilitas rawat inap, serta perbaikan jaringan irigasi guna mendukung produktivitas pertanian.

Rudi menambahkan, dokumen RPJMD saat ini dalam tahap harmonisasi di Kementerian Hukum dan HAM. 

“Rabu kemarin sudah masuk proses harmonisasi di Kemenkumham. Setelah direviu APIP, rancangan akhir akan segera disampaikan ke DPRD,” katanya.

Sumber: