“Saya tidak mendengar suara gaduh. Baru sekitar pukul 03.00 WIB atau 04.00 WIB saya mendengar warga ramai, ternyata ada orang meninggal di jalan,” tutur Maman.
Dari informasi yang dihimpun, jenazah Sahal tergeletak di tengah jalan yang mengarah ke Linggajaya, sementara sepeda motor ditemukan sekitar 20 meter dari posisi tubuh korban dengan bekas gesekan di median jalan.
Enjang (50), paman korban, mengatakan bahwa Sahal meninggalkan rumah pada pukul 22.30 WIB dengan alasan mencari makan.
Namun, pada pagi hari, keluarga mendapat kabar bahwa Sahal sudah meninggal dunia di Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo.
Enjang menyerahkan sepenuhnya penyelidikan kasus ini kepada polisi dan enggan berasumsi tentang penyebab kematian keponakannya.
“Saya lihat ini karena kecelakaan tunggal, tapi kami serahkan kepada polisi untuk penyelidikan lebih lanjut,” tuturnya.