TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Di sebuah sudut Desa Padakembang, Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, usaha kerajinan anyaman bambu milik Rohanah terus berkembang pesat.
Nasabah BTPN Syariah yang telah bergabung sejak 2014 ini kini menjadi sosok inspiratif, berkat penerapan prinsip Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS) yang diajarkan dalam program pendampingan bank tersebut.
Berawal dari pembiayaan Rp 1,5 juta, Rohanah dengan penuh keberanian merintis usaha kerajinan bambu.
Kini, berkat ketekunan dan kerja kerasnya, pembiayaan dari BTPN Syariah telah meningkat hingga Rp 10 juta, sementara pendapatan bersih mencapai Rp 1 juta per minggu.
BACA JUGA:Taufik Hidayat Resmi Jadi Wamenpora, Gebrakan Baru untuk Olahraga Indonesia
Selain memberikan dampak finansial bagi keluarganya, Rohanah juga berhasil membuka lapangan kerja untuk lima warga sekitar, menghidupkan perekonomian lokal.
Pendampingan yang Memberdayakan
Keberhasilan Rohanah tak terlepas dari pendampingan rutin yang diberikan oleh #bankirpemberdaya BTPN Syariah melalui program kumpulan dua minggu sekali.
Dalam forum tersebut, para nasabah, terutama para ibu, tidak hanya belajar mengelola keuangan dan mengangsur tepat waktu, tetapi juga saling berbagi pengalaman dan inspirasi.
BACA JUGA:Deretan Aktor dan Aktris Peraih Piala Citra FFI 2024 yang Mengawali Karier di Sinetron
"Saya merasa tidak berjuang sendiri. Kumpulan membuat saya lebih kuat dan termotivasi untuk terus berkembang," ujar Rohanah saat ditemui di Hotel Santika Kota Tasikmalaya, Rabu 16 Oktober 2024.
Bagi Rohanah, dukungan suaminya, Baban Rubani, turut berperan besar dalam kesuksesan usahanya.
Baban mengaku bangga melihat pertumbuhan istrinya, baik dalam bisnis maupun kepribadian.
"Istri saya tidak hanya mengembangkan bisnis, tapi juga memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar," tuturnya.
BACA JUGA:Ayu Ting Ting Sukses Menghibur Penonton Pesta Rakyat Pelantikan Presiden di Tengah Cuaca Terik