“Itu bisa menjadi salah satu pertimbangan, namun yang utama adalah memastikan kota ini maju, siapa pun yang memimpin OPD tersebut,” ungkapnya.
Meski demikian, Cheka menegaskan bahwa setiap proses mutasi akan dilakukan sesuai aturan yang berlaku.
“Ada lima posisi eselon II yang kosong, termasuk salah satu jabatan asisten. Namun, fokus utama kita bukan pada rotasi, melainkan memastikan program-program berjalan dengan baik,” pungkasnya.