SLEMAN, RADARTASIK.COM - Pemain baru PSS Sleman Nicolao Cardoso membawa pengalaman dari SSC Napoli untuk mengarungi Liga 1 2024-2025.
Nicolao Cardoso menyampaikan pengalamannya bermain di SSC Napoli dan klub Eropa lainnya membuatnya mudah dalam beradaptasi bersama PSS Sleman.
Kemudian, Nicolao Cardoso mengungkapkan adaptasi bersama pemain PSS juga tidak mengalami kesulitan apalagi banyak pemain Brazil yang menghiasi skuad Laskar Sembada.
Sebagai informasi, Cardoso merupakan pemain asing berdarah campuran Brazil, Italia, dan Rumania. Pemain berusia 32 tahun ini menjadi legiun asing kedelapan yang didatangkan manajemen klub musim ini.
BACA JUGA:Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan II 2024: Bisnis UMKM Mulai Membaik dan Prospektif
Setelah diperkenalkan manajemen klub pada Selasa 30 Juli 2024 lalu, dia langsung mengutarakan kebahagian bisa menjadi bagian tim kebanggaan warga Sleman.
Cardoso menyampaikan dia mendapat tawaran kerja sama dari manajemen untuk menatap kompetisi musim depan. Sebelum menerima pinangan, dia mencari informasi terlebih dahulu mengenai PSS.
Dia pun menemukan informasi bahwa Super Elang Jawa mempunyai basis suporter yang sangat besar dan memiliki antusiasme yang tinggi.
Di sisi lain, Cardoso juga menyinggung pelatih PSS Sleman Wagner Lopes. Dia menuturkan taktik sepak bola menyerang yang diterapkan pelatih asal Brazil tersebut memberikan keuntungan bagi dirinya yang berposisi penyerang kanan.
BACA JUGA:8 Hari Menuju Liga 1, Ini Alasan Bojan Hodak Beri Program Latihan Berat untuk Pemain Persib Bandung
BACA JUGA:Final Piala Presiden 2024: Ini Jadwal Borneo FC vs Arema FC Beserta Link Live Streamingnya
Namun keuntungan tersebut bisa diperolehnya jika mendapat kesempatan bermain dari pelatih. Dia berharap, Wagner Lopes dapat memberikan menit bermain sehingga bisa memberikan kontribusi terbaik bagi tim.
Dia menginginkan dapat mencetak gol dan banyak memberikan umpan kepada striker. Menurutnya, target yang dipasang manajemen bisa diraih jika dilakukan bersama-sama.
Berikutnya, dia mengungkapkan soal adaptasi bersama tim. Perbedaan bahasa dan budaya menjadi tantangan yang harus dilaluinya sebelum Liga 1 2024-2025 dimulai.