Namun, sejak ada Rizal, sang kakak kelas yang naksir Agnes dan mencuri hatinya, membuat Satria harus rela dan memperjelas jika ia hanya dianggap sahabat saja oleh Agnes. Tapi Agnes belum memutuskan, lalu siapakah yang akan dia pilih?
3. Rebound
Satu lagi kisah seputar olahraga basket, kali ini merupakan karya dari Achi TM. Diceritakan, Dian menghadapi rintangan saat sang ibu bersikeras menjodohkan Dian dengan anak bos papanya bernama Eddy.
Bahkan, Dian dijanjikan akan dibiayai pendidikannya hingga kuliah. Tapi Dian menolak, karena ia tidak tertarik meskipun Eddy terus mendekatinya, sedangkan ia lebih suka bermain basket.
Namun, di dunia basket yang digemarinya juga tidak mudah. Mulai dari jilbab yang dipakainya demi menjunjung syariat agama justru menghalanginya turun ke lapangan, lalu kecelakaan kecil dengan jilbabnya yang membuat kepalanya terluka, hingga ejekan yang ia terima.
Tidak tahan dengan berbagai tekanan, Dian pun memutuskan untuk melepas jilbabnya dan mengganti dengan kupluk. Tepatkah keputusan yang Dian buat? Dan bagaimana nasib perjodohannya dengan Eddy?
4. I’m Counting on You
Kali ini ceritanya berpusat pada olahraga voli karya Geana Kim. Dikisahkan Theo Gregory memutuskan untuk meninggalkan dunia voli yang tidak lagi memberikan kebahagiaan padanya dan malah menyebabkan sebuah tragedi yang menimpa kakaknya.
Di sisi lain, Gavin Willian yang merupakan ace andalan dan pemain berbakat sangat mengandalkan Theo dalam permainan. Namun, kini Gavin tidak bisa lagi menemani Theo menghadapi sisi kelam dunia voli.
Suatu ketika, Theo memutuskan untuk melompat dari rooftop rumah sakit, namun berhasil digagalkan oleh seorang perempuan misterius.
Anehnya, sosok asing itu tampak tahu dan berkaitan dengan segalanya. Mulai dari dapat merasakan penderitaan Theo, mengenal Gavin, dan bahkan Theo menyadari jika perempuan misterius ini juga diandalkan oleh Gavin dalam permainan Voli.
”Tak hanya di lingkup atlet atau untuk keperluan kompetisi, olahraga sebaiknya dilakukan semua orang. Banyaknya novel di Cabaca tentang olahraga ini menunjukkan kesadaran berolahraga masyarakat Indonesia memang meningkat,” jelas Fatimah Azzahrah, Co-Founder Cabaca, diwawancarai secara daring, Jumat 21 Juni 2024.
Diharapkan, makin banyak juga cabang olahraga yang diangkat dalam novel sehingga bisa membuat masyarakat tertarik mencari tahu bahkan mendalaminya. Tentunya dari hal ini kita bisa terus berharap adanya peningkatan indeks kesehatan masyarakat serta prestasi olahraga Indonesia di kancah dunia.