Jumlah figur yang dipersiapkan juga masih bersifat dinamis. "Bisa jadi kader ataupun non kader," katanya.
Namun secara prinsip, kerja sama koalisi antara PPP dan Partai Demokrat sudah memastikan kelayakan untuk bertarung dalam Pilkada.
Kombinasi kursi dari kedua partai politik tersebut mencapai 10 kursi. "Sudah cukup untuk maju di Pilkada," terangnya.
Di sisi lain, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tasikmalaya, Anang Sapa'at, juga belum mengungkapkan identitas figur yang akan diusung sebagai calon Wakil Wali Kota.
Namun, partainya telah melakukan mekanisme internal untuk menentukan figur tersebut. "Yang pasti, sudah menyempit pada satu nama," tuturnya.