RADARATASIK.COM – Usai AC Milan kalahkan Empoli 1-0, Stefano Pioli langsung tatap duel di Liga Europa menghadapi Slavia Praha dan mengatakan, “kami harus mencetak gol lebih banyak dari lawan”
Setelah menghadapi Empoli di Liga, AC Milan kembali fokus menghadapi Slavia Praha di leg kedua babak 16 besar Liga Europa yang akan berlangsung pada 15 Maret mendatang.
Banyak yang menganggap kemenangan AC Milan 4-2 atas Slavia Praha tidak menjamin Rossoneri lolos ke babak berikutnya mengingat penampilan buruk lini belakang mereka.
Namun, Pioli menekankan bahwa saat menghadapi Praha, AC Milan tidak akan berusaha mempertahankan keunggulan dua gol tersebut dan berencana akan tetap bermain secara ofensif.
BACA JUGA:AC Milan Tekuk Empoli 1-0, Pioli: Jika Kami Menambah Gol, Milan Tak Akan Menderita di Babak Kedua
“Meskipun solidaritas pertahanan penting, kami sadar bahwa clean sheet jarang terjadi dalam pertandingan Liga Europa terakhir. Jadi fokus utama kami adalah mencetak lebih banyak gol daripada lawan,” kata Pioli seperti dikutip dari Football Italia.
Dia kemudian menjelaskan apa yang berubah dari gaya permainan AC Milan saat menghadapi Empoli karena absennya penyerang andalan mereka, Rafael Leao, yang digantikan oleh Okafor.
“Awalnya kami berencana untuk mendorong Theo Hernandez lebih maju dan menggeser posisi Okafor, namun kami mengubah rencana saat melihat taktik dari Davide Nicola. Okafor menunjukkan dedikasi dan siap berkontribusi bagi tim,” paparnya.
Pioli juga mengaku tidak tertarik dengan rumor yang menyebutkan masa depannya di AC Milan sedang berada di ujung tanduk.
Menurutnya, ia hanya fokus pada pekerjaan dan merasa mendapatkan dukungan dari klub dan pemain serta menganggap kritik sebagai hal yang wajar.
“Saya hanya bisa berkonsentrasi pada pekerjaan saya. Klub mendukung saya dan skuad, dan kami fokus pada pertandingan berikutnya serta bagaimana musim ini akan berakhir,” terangnya.
“Pengalaman saya di Milan sangat luar biasa, dan saya berkomitmen untuk membuatnya bertahan sesuai yang terbaik,” tuturnya.
"Saya telah memberikan segalanya, menerima banyak hal, termasuk kritik, yang merupakan hal yang normal. Saya termotivasi untuk terus berkembang di sini sebanyak mungkin," pungkasnya.