RADARTASIK.COM - Daniele De Rossi ingin pemainnya membuat Inter Milan menderita di Olimpico dengan mengingatkan kejayaan Giallorossi di masa lalu.
Jelang laga antara AS Roma vs Inter Milan di Serie A pada hari Minggu, 11 Februari pukul 00.00 WIB di Stadion Olimpico, Daniele De Rossi ingin membalikkan anggapan bahwa tim tamu lebih unggul dalam pertandingan ini.
Setelah meraih tiga kemenangan berturut-turut atas Hellas Verona, Salernitana dan Cagliari, AS Roma akan menghadapi pertemuan dengan tim empat besar pertama menghadapi Inter Milan dengan Daniele De Rossi di bangku cadangan.
AS Roma sekarang hanya tertinggal satu poin di belakang tim peringkat keempat Atalanta, dan kemenangan atas Nerazzurri akan memberikan dorongan besar bagi Giallorossi dalam mengejar tiket ke Liga Champions musim depan.
BACA JUGA:Kemenag Fasilitasi 1.000.000 Sertifikasi Halal Gratis Tahun 2024, Cek Cara Daftar dan Syaratnya
Pertarungan ini juga menandai ujian besar pertama bagi Giallorossi di bawah manajer baru Daniele De Rossi, yang ditunjuk bulan lalu menyusul pemecatan Jose Mourinho setelah dua setengah musim bertugas.
Sementara itu, tim tamu akan berusaha untuk memantapkan posisi mereka di puncak klasemen dan melanjutkan kemenangan penting mereka atas Juventus akhir pekan lalu di Derby d'Italia.
Dalam sejarah Serie A, AS Roma dan Inter Milan telah bertemu sebanyak 181 kali, dengan Nerazzurri meraih kemenangan sebanyak 77 kali, Giallorossi meraih 50 kemenangan, dan 54 kali pertandingan berakhir seri.
Duel antara AS Roam vs Inter Milan juga mencatatkan jumlah gol terbanyak dalam sejarah Serie A: 524 gol dalam 181 pertandingan dengan rata-rata 2,9 gol tercipta per pertandingan.
BACA JUGA:Panduan Sederhana Dapatkan Ukuran Sepeda Ideal, Cek di Sini
Mengingat Inter Milan lebih diungulkan, De Rossi menekankan kepada anak asuhnya bahwa tidak ada tim yang tak bisa dikalahkan dan mengingatkan bahwa di masa lalu AS Roma sering mengalahkan tim papan atas seperti Inter, AC Milan, ataupun Juventus.
"Besok kami harus memiliki keberanian yang menjadi ciri khas para pemain kuat, dan kami memiliki banyak dari mereka. Setiap tim bisa dikalahkan, bahkan Inter yang merupakan tim terkuat di Serie A," kata De Rossi dikutip dari Romapress.
"Kita harus memahami bagaimana menyakiti dan membuat mereka menderita dengan mengeksploitasi kelemahan mereka. Kami sadar betul bahwa kami mampu memainkan pertandingan hebat," tambahnya.
"Kami harus kembali menjadi Roma yang telah mengalahkan Inter, Milan, Juve, dan Napoli di masa lalu," pintanya.
"Pada akhirnya, kami adalah Roma, kami bermain di hadapan para pendukung kami, di hadapan 65.000 orang, dan kami harus bermain tanpa rasa takut,” tuturnya.