BSI Sediakan Uang Tunai Lebih Rp 12 Triliun Selama Periode Libur Akhir Tahun
JAKARTA, RADARTASIK.COM – PT Bank Syariah Indonesia (BSI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 12,2 triliun untuk kebutuhan jelang akhir tahun hingga momen tahun baru.
Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta mengatakan menjelang akhir tahun BSI akan mengoptimalkan layanan berbasis e-channel seperti ATM dan BSI Mobile maupun layanan fisik di kantor cabang.
Menurut dia, akhir tahun menjadi salah satu periode dengan traffic transaksi yang lebih tinggi dari biasanya. Karena itu, BSI akan mengoptimalisasi seluruh layanan sejak menjelang akhir tahun.
BACA JUGA: Lava Storm 5G Resmi Dirilis dengan Prosesor Octa-core MediaTek Dimensity 6080
”Kami juga memastikan ketersediaan dana tunai terutama pada mesin ATM agar dapat memberikan layanan prima selama 24 jam dalam memenuhi kebutuhan nasabah,” kata dia dalam keterangan persnya.
Dia mengatakan jumlah uang tunai telah disesuaikan dengan proyeksi kenaikan pengisian kas ATM sebesar 17,5% menjadi Rp 2,7 triliun atau diperkirakan Rp 225 miliar transaksi uang tunai harian per hari selama periode 22 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024.
BSI memperkirakan puncak transaksi tunai akan terjadi pada dua pekan terakhir menjelang akhir tahun 2023 hingga awal tahun 2024 yang merupakan periode masa liburan.
Untuk itu BSI mengoptimalkan layanan baik offline di kantor layanan terbatas maupun e-channel (ATM, BSI Net, BSI Mobile, BSI Smart) dan layanan lainnya untuk melayani dan menjangkau nasabah.
BACA JUGA: Wow 2 Pantai di Pangandaran Jadi Rekomendasi Destinasi Wisata di Jawa Barat Versi Smiling West Java
BSI juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan digital BSI melalui ATM dan BSI Mobile yang dapat digunakan di mana pun dan kapan pun selama 24 jam sehingga transaksi finansial nasabah dapat berjalan secara realtime.
Selama periode 23 Desember 2023 - 1 Januari 2024 juga sebanyak 484 kantor cabang BSI tetap akan beroperasi secara terbatas mulai pukul 08.00 - 14.00 waktu setempat. Operasional secara terbatas difokuskan pada kantor cabang utama terutama di lokasi-lokasi strategis.
Saat ini BSI memiliki lebih dari 1.100 kantor cabang, 2.559 mesin ATM dan menyediakan layanan transaksi penarikan uang tunai melalui kerja sama dengan gerai Indomaret dan Alfamart di seluruh Indonesia.