Namun, tetap penting untuk memberikan perawatan yang tepat, seperti menyediakan sinar matahari yang cukup, drainase yang baik, dan air secukupnya untuk memastikan pertumbuhannya yang optimal.
Adenium tahan panas karena telah berkembang di lingkungan yang panas dan kering di daerah tropis Afrika dan Timur Tengah.
Selama bertahun-tahun, tanaman ini telah berevolusi untuk mengembangkan adaptasi yang memungkinkannya bertahan dalam kondisi iklim yang panas dan kering.
Misalnya, bentuk dan struktur daunnya memungkinkannya untuk meminimalkan kehilangan air, sementara sistem akar yang kuat membantunya menyerap air secara efisien dari tanah yang kering.
Selain itu, Adenium juga memiliki kemampuan untuk menyimpan air di batangnya, yang membantu bertahan saat musim kemarau atau kondisi kering.
5. Portulaca
Portulaca atau yang lebih dikenal sebagai bunga matahari, adalah tanaman hias yang tahan panas.
Tanaman ini mampu bertahan dalam kondisi panas yang intens dan membutuhkan cahaya matahari yang cukup.
Portulaca juga dikenal tahan terhadap kekeringan, membuatnya menjadi pilihan populer bagi taman atau area dengan iklim panas.
Portulaca memiliki adaptasi khusus yang memungkinkannya bertahan dalam kondisi panas yang ekstrem.
Beberapa dari adaptasi ini termasuk kemampuan untuk menyimpan air di daun dan batangnya, serta struktur daun yang dapat mengurangi kehilangan air melalui penguapan.
Selain itu, akarnya juga mampu menjangkau kedalaman tanah yang lebih besar untuk menyerap air secara efisien. Semua adaptasi ini membantu Portulaca bertahan dalam kondisi panas dan kering.
Artikel ini telah tayang di radarpekalongan.disway.id dengan judul: Inilah 5 Tanaman Hias yang Tahan Panas, Bikin Rumah Tetap Sejuk saat Musim Kemarau.