Bersama Persib, Marek Janota melatih Persib sejak 1981 hingga 1983.
BACA JUGA: 16 Desa di Kabupaten Tasikmalaya Terima Bantuan Jalan Usaha Tani
Meski singkat melatih Persib Bandung, Marek Janota memberikan fondasi sepakbola yang luar biasa bagi Persib.
Fondasi sepakbola Marek Janota di Persib menjadikan Persib The Dream Team pada era 1980-an.
Marek Janota menemukan 2 bakat terbesar Persib dengan cara unik.
2 bakat terbesar Persib itu adalah Roby Darwis dan Ajat Sudrajat yang ditemukan dengan cara berbeda.
BACA JUGA: Hebat, Tak Kenal Lelah Pelatih Baru Persib Bojan Hodak Langsung Temui Skuad Persib di Kediri
BACA JUGA: Meski Tak Ada Mall, Daerah di Priangan Timur Ini Tetap Terindah, Punya Wisata Alam Super Keren!
Marek Janota menemukan Robby Darwis saat Persib mencari pemain jangkung.
Persib mencari pemain jangkung karena saat itu para pemain Persib dianggap Marek Janota posturnya kurang jangkung.
Robby Darwis sendiri memiliki postur tubuh tinggi di Persib saat itu. Tinggi badan Robby Darwis yaitu 177 cm.
Di era itu, tubuh Robby Darwis terbilang tinggi di Persib Bandung. Tak heran Robby mendapatkan julukan Si Bima yang dalam pewayangan adalah anggota Pandawa Lima yang berpostur tinggi. Raksasa.
Marek Janota, kata Robby Darwis, rela berkeliling ke daerah-daerah di Jawa Barat untuk mencari pemain jangkung.
Robby Darwis bergabung dengan Persib junior pada 1979 dan pada 1983 masuk tim senior Persib.
Pemain yang berposisi sebagai libero itu bergabung bersama para senior Maung Bandung kala itu.