Proses Pembuatan Tauge, Terbuat Dari Tumbuhan Apasi? Simak Penjelasan Berikut

Sabtu 29-07-2023,10:01 WIB
Reporter : Andriansyah
Editor : Andriansyah

RADARTASIK.COM - Proses Pembuatan Tauge, Toge yang juga sering disebut sebagai tauge dalam bahasa Indonesia, adalah jenis makanan yang terbuat dari biji kecambah yang tumbuh dari kacang-kacangan atau biji-bijian. 

Toge telah menjadi salah satu bahan makanan yang populer dan sering digunakan dalam berbagai hidangan di berbagai belahan dunia. 

Di samping rasanya yang enak, toge juga dikenal karena nilai nutrisinya yang tinggi. Namun, tahukah Anda bagaimana tumbuhan toge sebenarnya terbuat? 

Mari kita selami proses dan rahasia di balik tauge yang lezat dan sehat ini.

BACA JUGA:Buku The Fellowship of the Ring Pertama Kali Terbit Tahun 1954, Hari Ini di Masa Lalu

Proses pembuatan toge dimulai dengan pemilihan bahan yang berkualitas. Kacang-kacangan atau biji-bijian yang paling sering digunakan untuk membuat toge adalah kedelai, kacang hijau, kacang merah, dan mung bean. 

Biji yang dipilih harus segar dan bebas dari kerusakan atau cacat, karena ini akan mempengaruhi kualitas tauge yang dihasilkan.

Langkah selanjutnya adalah merendam biji-bijian dalam air bersih. Perendaman ini bertujuan untuk memberikan kondisi yang optimal bagi biji-bijian untuk berkecambah. 

Selain itu, perendaman juga membantu menghilangkan senyawa antinutrisi yang mungkin terdapat dalam biji-bijian, sehingga meningkatkan ketersediaan nutrisi yang dapat dicerna oleh tubuh.

Setelah direndam, biji-bijian dibiarkan dalam keadaan lembab dan terbuka selama beberapa hari. Selama periode ini, biji-bijian mulai mengalami perkecambahan, yaitu proses di mana biji tersebut mulai tumbuh menjadi tunas kecil atau kecambah. 

Perkecambahan ini menyebabkan perubahan dalam komposisi nutrisi biji-bijian, termasuk peningkatan kadar vitamin, mineral, dan enzim.

BACA JUGA:Anies Baswedan Sebut Kriteria Cawapresnya Harus Orang yang Berani, Ternyata Ini Alasannya

Setelah periode perkecambahan, biji-bijian yang telah berkecambah akan disortir. Proses penyortiran ini bertujuan untuk memisahkan biji-bijian yang berkecambah dengan yang belum berkecambah. 

Hanya biji-bijian yang telah berkecambah yang akan digunakan untuk dijadikan toge, karena hanya biji-bijian yang berkecambah yang memiliki tekstur dan rasa yang lembut serta nilai nutrisi yang tinggi.

Setelah disortir, biji-bijian yang telah berkecambah akan ditempatkan dalam kondisi yang lembab dan teduh. 

Kategori :