RADARTASIK.COM - Tijjani Reijnders mantap pilih AC Milan karena sejak kecil dicekoki ayahnya tentang Kehebatan Van Basten dan Gullit bersama Rossoneri.
Setelah resmi menjadi pemain baru AC Milan, Reijnders. mengungkapkan rasa bangganya menjadi bagian dari klub dalam wawancara pertamanya dengan MilanTV.
Tijjani Reijnders menyebutkan bahwa ayahnya selalu mengisahkan tentang legenda-legenda sepak bola Belanda seperti van Basten dan Gullit, yang pernah bermain untuk AC Milan.
Sejak kecil ayahnya juga sering menunjukkan video-video permainan mereka yang membuat Tijjani Reijnders jatuh cinta dengan AC Milan.
BACA JUGA:Al Nassr Dibantai Benfica, Cristiano Ronaldo Tak Bisa Berbuat Banyak
"Ketika ayah saya masih muda, dia selalu menonton van Basten dan Gullit, dia selalu bercerita tentang saat mereka bermain untuk Milan dan menunjukkan kepada saya setiap video sebanyak mungkin,” kata Reijnders kepada Milan TV.
“Mereka memiliki dampak yang besar dan luar biasa di tim ini,” lanjutnya.
Tijjani Reijnders mengaku sangat terhormat menjadi pemain Belanda berikutnya yang bermain Milan dan siap memberikan yang terbaik untuk Rossoneri.
“Saya sangat bangga menjadi pemain Belanda berikutnya yang bermain untuk klub ini," akunya.
BACA JUGA:Tarlan: Pembebasan Lahan Tol Getaci Bukan Ganti Rugi Tapi Ganti Untung, Harga Tanah Bisa Naik
Ia juga mengaku berbicara dengan rekannya di Tim Nasional Belanda sebelum bergabung dengan Milan.
“Saya banyak ngobrol sama Teun (Koopmeiners, Red), dia cerita kalau kehidupan di Italia enak banget,” ucapnya .
“Liga Italia adalah level yang luar biasa dan sempurna untuk meningkatkan Anda sebagai pemain, tentunya ini juga mempengaruhi keputusan saya,” pungkasnya.
Tijjani Reijnders sudah memilih nomor punggung 14dan menjadi pemain kesembilan belas yang memakai nomor ini sejak 1995/1996, sejak Serie A memperkenalkan nomor tetap.
Gelandang keturunan Maluku ini menjadi pemain Belanda kedua yang memakai nomor 14 setelah Reiziger.