Media Italia Kritik Pemilik AC Milan, Dianggap Tak Mengerti Budaya Italia dan Samakan dengan Perang Dunia II

Senin 26-06-2023,19:10 WIB
Editor : Ahmad Faisal

Gaya berpakaian kasual dan santai dari Amerika, seperti jeans dan T-shirt, menjadi tren di kalangan masyarakat Italia. 

Merek-merek fashion Amerika ikonik mendominasi pasar fashion Italia diikuti merek-merek makanan cepat saji Amerika juga mengubah kebiasaan makan masyarakat Italia.

Pengaruh Amerika juga terlihat dalam pola konsumsi masyarakat Italia. Model ekonomi Amerika yang berfokus pada konsumsi massal dan pemasaran mempengaruhi cara masyarakat Italia berbelanja dan menghabiskan waktu luang mereka. 

Supermarket modern, pusat perbelanjaan, dan merek-merek internasional menjadi bagian dari lanskap ekonomi Italia pasca-perang. 

Budaya belanja santai dan konsumtif yang terinspirasi oleh Amerika mulai menjadi bagian masyarakat Italia.

Selain itu, Amerika Serikat memberikan bantuan teknologi dan investasi kepada Italia pasca-perang, yang menghasilkan kemajuan dalam teknologi, infrastruktur, dan industri otomotif serta penerbangan. 

Pengaruh Amerika juga memainkan peran politik yang signifikan dalam mencegah penyebaran komunisme di Italia.

Meskipun pengaruh Amerika ini membawa banyak perubahan positif, tetapi juga menuai kritik. 

Beberapa kritikus berpendapat bahwa Italia terlalu banyak mengadopsi budaya Amerika, sehingga mengorbankan identitas dan tradisi lokal mereka. 

Gerakan melawan Amerikanisasi muncul sebagai respons terhadap pengaruh Amerika yang dianggap terlalu dominan di Italia.

Secara keseluruhan, pengaruh Amerika membuat Italia mengalami perubahan sosial, budaya, dan ekonomi yang signifikan sebagai akibat dari Amerikanisasi tersebut. 

Kontroversi terkait gaya memimpin Cardinale di AC Milan mencerminkan perpecahan pendapat tentang pengaruh Amerika yang terjadi di Italia.

Apakah Cardinale akan membawa AC Milan kembali berjaya dan menguasai Eropa, seperinya tidak mengingat tujuan utamanya membeli klub adalah mencari keuntungan.

Tahun lalu, ketika Gerry Cardinale bersama RedBird mengakuisisi AC Milan, ia memberikan gambaran jelas tentang masa depan Rossoneri.

Menurutnya, tim yang terus menjadi juara akan bertentangan dengan prinsip awal sebagai investor yang membeli AC Milan untuk mencari laba.

“Dalam olahraga, Anda tidak dapat membeli gelar,” katanya. 

Kategori :