"Dia sama seperti kita. Dia manusia, ini tentang momen. Dia juga bisa gagal, dan kita melihatnya di awal turnamen ini," ucap Andries Noppert.
Perjalanan karir Andries Noppert menjadi penjaga gawang nomor satu Belanda di Piala Dunia bukan hal biasa, dua tahun lalu ia dilepas dari tim lapis kedua Belanda, Dordrecht.
Sempat mempertimbangkan untuk pensiun dari sepak bola , Andries Noppert bergabung dengan Go Ahead Eagles pada awal 2021 dan menemukan kesuksesan di sana.
Andries Noppert kemudian bermaun bersama Heerenveen pada Mei tahun ini yang membuatnya memasak dipanggil ke skuad Belanda.
Andries Noppert menjadi pemain Belanda kedua yang melakukan debut tim nasionalnya di Piala Dunia dalam kemenangan 2-0 atas Senegal.
Andries Noppert berbicara tentang kebanggaannya terhadap pertandingan terbesar dalam memuji antara Belanda vs Argentina dan memuji pelatih Louis van Gaal.
"Ketika Anda masih kecil, Anda bermimpi berada di Piala Dunia. Ketika Anda melihat karier saya, Anda menyingkirkan impian itu. Tapi saya terus berjuang untuk itu," kenangnya.
“Hanya ada satu pelatih nasional yang bisa membawa saya ke sini dan itu adalah pelatih nasional kami Van Gaal. Saya bangga berada di sini dan saya harus terus bekerja keras. Itu yang terpenting," tegasnya.
Tak hanya Andries Noppert yang membicarakan Lionel Messi, Kapten Belanda, Virgil van Dijk juga mengatakan: “Yang sulit melawan Lionel Messi, saat kami menyerang, dia akan bersantai di sudut”.
Virgil van Dijk mengakui Lionel Messi menjadi ancaman utama bagi Belanda bahkan ketika dia sedang santai dan Orange harus memiliki "rencana bagus" untuk menghentikannya.
Laga Belanda vs Argentina menjadi duel terberat lainnya dalam pertandingan yang kaya akan sejarah di Piala Dunia.
Argentina mengalahkan Belanda di final 1978, Louis van Gaal sekarang mendapatkan kesempatan untuk membalas dendam setelah kalah dari Messi dan kawan-kawan melalui adu penalti di semifinal delapan tahun lalu.
Virgil van Dijk sudah pernah mengalahkan Lionel Messi saat Liverpool mengalahkan Barcelona di semifinal Liga Champions 2018-19.
Namun, dia tahu bintang Paris Saint-Germain dan pemenang Ballon d'Or tujuh kali itu adalah pemain yang tidak akan pernah bisa dilupakan.
"Hal yang sulit tentang dia adalah ketika kami menyerang, dia memikirkan di sudut atau semacamnya," kata Virgil van Dijk dikutip dari Livescore.
"Anda harus sangat tajam dalam hal pertahanan organisasi. Mereka selalu mencari dia untuk mencoba mempersulit kami dalam serangan balik," ulasnya.