Seperti terjadi di Griya Sumedang. Ibu-ibu dan anak-anak yang sedang mengikuti sebuah lomba dikabarkan berhamburan keluar gedung.
Guncangan gempa Garut terasa hingga Bandung, Sumedang dan Tasik. Bahkan, warga Jogja mengonfirmasi bahwa mereka merasa guncangan gempa Garut.
Warga Kota Tasik yang sedang di dalam rumah ataupun bangunan pada berhamburan ke luar menyelamatkan diri takut terjadi hal yang tidak diinginkan.
Seperti yang dialami Nurani (32), warga Lengkongsari Kecamatan Tawang. Saat terjadi gempa, ia sedang mengantar ayahnya berobat ke salah satu apotek di Jalan Mitra Batik.
BACA JUGA: 6 Kategori Honorer Akan Diangkat PNS Tanpa Tes, Tunggu Paripurna DPR, Ayo Cek di Sini
”Kerasa kang guncangan gempanya kuat. Saya mau jalan sudah di dalam mobil karena ayah sudah diperiksa. Kaget lihat kacamata yang digantung di lampu spion goyang-goyang,” paparnya.
Hal serupa dialami Wati Rahmawati (29), warga Seladarma Kecamatan Chideung. Saat itu ia sedang bermain bersama anaknya mengunjungi Asia Plaza.
Saat terasa getaran gempa, ia dan anaknya langsung bergegas ke luar dari bangunan mal. ”Kerasa banget kang getarannya. Saya lari ke luar bangunan mal karena takut ada apa-apa. Alhamdulillah tak ada apa-apa karena getaran gempanya mereda,” tuturnya.
Di media sosial WhatsApp pun ramai bertanya kabar terkait dampak gempa. Tidak lupa mereka menebar doa agar selamat dari bencana alam ini.