TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Wali Kota Tasikmalya, H Muhammad Yusuf menyampaikan, penanggulangan bencana merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bersifat preventif, penyelamatan dan rehabilitatif.
Melihat pola penangan yang seperti demikian, Wali Kota Tasik meminta relawan kebencanaan cakap, efektif dan efisien.
Menurut Yusuf, penanggulangan bencana harus diselenggarakan secara koordinatif, komprehensif, serentak, cepat, tepat, dan akurat.
"Dalam penanggulangan bencana ini melibatkan lintas sektor dan lintas wilayah, sehingga memerlukan koordinasi berbagai instansi terkait dengan penekanan pada kepedulian publik dan mobilisasi masyarakat," ungkap Yusuf saat membuka Pelatihan Respon Cepat Penanganan Bencana bagi anggota RAPI di Ruang Emerald Grand Metro Hotel, Sabtu 05 November 2022.
BACA JUGA:Dilempar Batu Orang Tak Dikenal, Kaca Rumah Warga Tamansari Pecah
BACA JUGA:Relawan Anies Baswedan Priangan Timur Optimis 80 Persen Suara Kota Tasik untuk Anies
Salah satu kunci keberhasilan dalam upaya penanggulangan bencana, terang Yusuf, yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia.
"Relawan kebencanaan cakap, efektif dan efisien sangat ditentukan oleh informasi, pengalaman dan pelatihan yang telah diterimanya. Sehingga mereka memiliki pengetahuan dasar yang cukup sebelum terjun ke daerah bencana," terangnya.
Sehubungan dengan hal tersebut, tambah dia, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya bekerja sama dengan RAPI Kota Tasikmalaya menyelenggarakan pelatihan respon cepat ini.
"Kegiatan seperti ini sangat diperlukan dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) khususnya sebagai relawan penanggulangan bencana, selain dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para pengurus dan anggota RAPI," tambahnya.
BACA JUGA:Driver Ojek Online Dapat BLT, Cair Bulan Ini, Diatur Pemda Setempat, Ini Cara Ambilnya
BACA JUGA:Info Penting, Uang PKH Rp750 Ribu Tahap 4 Sudah Cair, Berikut Ini Cara Pengambilannya di Kantor Pos
Jelas Yusuf, kegiatan ini juga dapat menciptakan pelatihan kebencanaan yang lebih terarah, terencana dan terpadu.
Dalam kesempatan ini juga akan diserahkan sarana dan prasarana komunikasi untuk menunjang pelaksanaan tugas di lapangan, berupa pesawat Rig beserta antena dan pesawat ht.
"Mudah-mudahan, sarana prasarana tersebut dapat bermanfaat bagi pelaksanaan tugas dalam rangka penanggulangan bencana," jelasnya.