JAKARTA, RADARTASIK.COM – Aksi hacker Bjorka menyebar data pelanggan sejumlah BUMN dan pejabat publik agaknya akan segera berakhir.
Pasalnya hacker yang mengaku berasal dari Polandia itu telah terlacak identitas dan lokasinya oleh tim khusus lintas instansi yang dibentuk atas perintah Presiden Jikowi tersebut.
Instansi atau lembaga yang tergabung dalam tim khusus tersebut terdiri atas Kementerian Informasi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Polri Badan Intelijen Negara (BIN).
Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan gambaran tentang identitas dan lokasi hacker Bjorka sudah teridentifikasi dengan baik oleh tim khusus.
Kendati demikian, Mahfud masih belum mau mengungkapkan identitas dan lokasi hacker Bjorka tersebut kepada publik.
"Memang belum bisa diumumkan, tapi kita susah tahu gambaran-gambaran dia siapa dan di mana. Kita sudah punya alat melacak itu semua. Tinggal tunggu waktunya saja (ditangkap) ," ujar Mahfud.
Mantan Menhan itu mengungkapkan sebagai keseriusan pemerintah mengatasi permasalah pembobolan dan pembocoran data oleh hacker Bjorka itu Presiden Joko Widodo telah membentuk tim khusus untuk mengatasi mesalah itu.
“Kita akan serius menangani dan sudah mulai menangani masalah ini,” jelas Mahfud.
BACA JUGA: Ngeri! Penyiksa Monyet Akhirnya Blak-blakan, Jual Konten dapat Cuan 12 Juta
Tim khusus yang dibentuk oleh Presiden Jokowi itu terdiri dari jajaran Polri, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Badan Intelijen Negara (BIN), dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo)
Nah, pada Selasa, 13 September 2022 kemarin tim tersebut menggelar rapat perdana di kantor Kemenko Polhukam.
Turut hadir dalam rapat itu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian, didampingi Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi BSSN, Dominggus Pakel.