Apresiasi dan dukungan disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) hingga tokoh masyarakat Kabupaten Tasikmalaya.
Ketua MUI Kabupaten Tasikmalaya KH Ii Abdul Basith Wahab berharap wakaf 5.000 Al-Qur’an ini bisa dimanfaatkan dan dipelajari oleh para santri dan masyarakat.
Menurut KH Ii, penyaluran Al-Quran sendiri sangat membantu, terlebih Kabupaten Tasikmalaya memiliki jumlah pondok pesantren yang cukup banyak sehingga membutuhkan Al-Qur’an yang baru.
Hal senada disampaikan Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Faqih KH Dudung Abdullah Faqih. Dirinya menyambut baik pendistribusian Al-Qur’an tersebut.
Dia berharap Al-Qur’an dari Iman Care Malaysia bisa dimanfaatkan oleh para santri yang berjumlah ribuan.
KH Dudung menilai pendistribusian ribuan Al-Qur’an terhadap pesantren sangat tepat. Pasalnya, para santri di pondok pesantren setiap hari ditekankan untuk mempelajari kandungan Al-Qur’an.
KH Dudung menambahkan nilai-nilai positif yang ada di dalam Al-Qur’an diharapkan bisa diamalkan dengan baik. Sehingga, melalui Al-Qur’an, para santri ikut andil dalam menjadikan Indonesia menjadi bangsa yang kuat dan diberkahi oleh Allah SWT.