KOTA TASIK, RADARTASIK.COM – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) adalah mitra kerja pemerintah yang senantiasa tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan pembangunan yang saat ini dilaksanakan di Indonesia.
Hal itu diungkapkan Wali Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf saat menghadiri Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-50 tingkat Kota Tasikmalaya tahun 2022 di Stitaco Cafe, Kamis 4 Agustus 2022.
Terang dia, tema HKG tahun ini adalah ”Lima Puluh Tahun Gerakan PKK Berbakti untuk Bangsa, Berbagi untuk Sesama”. Tema ini harus melekat dalam hati sanubari sebagai keluarga besar TP PKK.
”Dan menjadi tekad bersama untuk mendedikasikan diri ikut serta memajukan negara dan bangsa Indonesia,” terangnya.
BACA JUGA: Waduh, Bareskrim Tengah Selidiki 176 Lembaga Serupa ACT yang Diduga Diselewengkan Dana Umat
Menurut Yusuf, dinamika gerakan PKK selama ini bisa menjadi bahan pembelajaran bahwa upaya memberdayakan keluarga dan masyarakat itu perlu dilakukan dengan pendekatan cipta, rasa dan karsa yakni dengan hati dan niat yang tulus.
Ketua TP PKK Kota Tasikmalaya Rukmini Yusuf menuturkan untuk puncak HKG PKK Ke-50 ini diisi dengan pemberian penghargaan kepada kader PKK yang telah mengabdikan diri ke PKK 20 tahun lebih.
”HKG ke-50 PKK kali ini sangat istimewa karena merupakan peringatan tahun emas gerakan PKK di Indonesia. Saya menginginkan agar Gerakan PKK kembali pada ruhnya, yaitu sebagai gerakan masyarakat untuk pemberdayaan keluarga,” tuturnya.
Artinya, tambah dia, keluargalah yang harus menjadi fokus perhatian. Keluargalah yang juga harus diberdayakan. Karena keluarga merupakan unit terkecil masyarakat.
BACA JUGA: Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya Dalami Kasus Dugaan Pemotongan Dana Program Indonesia Pintar
”Sehingga apabila keluarga-keluarga di Indonesia ini dapat kita berdayakan sesuai dengan potensi dan kebutuhannya, berarti Gerakan PKK juga berpotensi memberdayakan masyarakat secara keseluruhan,” tukasnya.