TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Perkembangan pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) dibeberkan Wakil Gubernur Jawa Barat, H Uu Ruzhanul Ulum.
Menurut Uu Ruzhanul Ulum, pembangunan Jalan Tol Gedebage, Garut, Tasik Cilacap (Getaci) masih terus dilaksanakan sesuai rencana awal.
"Itu sedang dilaksanakan terus," kata Uu Ruzhanul Ulum usai menghadiri dan memberikan Sambutan pada Acara Jabar Ngabret Digital bagi Kader Posyandu di Islamic Center Kabupaten Tasikmalaya, Selasa 2 Juli 2022.
BACA JUGA: Lindungi Anak Jadi Korban Bully, Ini Harapan MUI kepada Pemkab Tasikmalaya
Sesuai rencana awal, Jalan Tol Getaci, kata Uu Ruzhanul Ulum,
pembangunan tahap awal pembangunannya sampai Garut dan selanjutnya Tasikmalaya.
"Kan hingga hari ini pembangunannya sampai Kabupaten Garut. Mudah-mudahan cepat selesai," kata Uu Ruzhanul Ulum.
BACA JUGA: Satpol PP Terus Stand By 24 Jam, Sterilkan Kawasan Proyek Padestrian HZ-Cihideung dari PKL
Uu Ruzhanul Ulum berharap, pembangunan Jalan Tol Getaci terus mendapatkan dukungan dari masyarakat, sehingga cepat selesai.
"Saya harap dukungan semua pihak agar cepat selesai. Sehingga dukungan itu dibutuhkan" harap Uu Ruzhanul Ulum.
Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya Cilacap (Getaci) akan dimulai 2022. Jalan tol sepanjang 206,65 kilometer itu akan menjadi yang terpanjang di Indonesia.
BACA JUGA: Ribuan Kosmetik Ilegal Disita BPOM, Ini Penyakit-Penyakit Akibat Penggunaan Kosmetik Palsu
Di dalam konsorsium itu PT Jasa Marga Persero Tbk bermitra dengan PT Daya Mulya Turangga, Gama Grup, PT Jasa Sarana, PT Waskita Karya Persero Tbk, PT PP Persero Tbk dan PT Wijaya Karya Persero Tbk. Mereka membentuk PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC).
Direktur Utama PT JGC, Jo Mancelly menyampaikan ke depannya PT JGC selaku pengelola Jalan Tol Getaci akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat penyelenggaraan pembangunan Jalan Tol Getaci.
BACA JUGA: Investor Lirik Gedung Setda Lama untuk Dijadikan Lahan Parkir