JAKARTA, RADARTASIK.COM – Sejak mencuatnya kejadian baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli lalu, keberadaan keluarga Bharada E menjadi misteri.
Bak ditelan bumi, keluarga Bharada E sudah tidak pernah terlihat lagi dikediamannya di Perumahan Tamara Residence, Kelurahan Mapanget Barat, Kecamatan Mapanget, Kota Manado.
Diketahui Bharada E atau Bharada Eliezer tinggal bersama orang tuanya di rumah tersebut ketika pulang kampung.
BACA JUGA:Busyet, Mantan Kadensus 88 Anti-teror Sebut Bharada E Tokoh 'Paling Sakti' Melebihi Jenderal
Salah satu tetangganya di kompleks perumahan tersebut mengungkapkan bahwa keluarga Bharada E menghilang sejak awal Juli.
Vonni yang merupakan tetangga keluarga Bharada E di Manado mengungkapkan bahwa rumah keluarga Bharada E telah kosong setelah berita Polisi tembak Poisi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J.
“Rumah (Bharada E) ini sudah kosong sejak beberapa minggu lalu, tak ada yang huni,” ungkap Vonni.
BACA JUGA:PayPal Diblokir Kominfo, Nama PayTren Jadi Trending Topik
Vonni mengaku, kali terakhir melihat keluarga Bharada E adalah saat awal Juli, di mana saat itu diberitakan tewasnya Brigadir J dengan Bharada E sebagai pelaku penembakan.
Setelah itu, keluarga Bharada E tiba-tiba saja menghilang dan tak diketahui keberadaannya.
Vonni mengaku dirinya tidak mengetahui persis sejak kapan keluarga Bharada E atau Bharada Eliezer menghilang tanpa jejak.
BACA JUGA:Cicak Kering Juga Diekspor ke Vietnam, Pengiriman Perdana Bernilai Rp 150 Juta
Dilansir dari sumeks.disway.id, Linda, tetangga lainnya mengungkap, jika selama ini keluarga Bharada E dikenal merupakan keluarga yang cukup tertutup.