Inggris Tolak Permintaan Presiden Maduro untuk Mengambil 31 Ton Emas Venezuela di Bank of England

Sabtu 30-07-2022,17:40 WIB
Editor : Ahmad Faisal

INGGRIS, RADARTASIK.COM - Pengadilan Tinggi Inggris menolak permintaan pemerintah Venezuela untuk diberikan akses ke cadangan emas negara senilai $ 1 miliar yang saat ini disimpan di Bank of England, menurut laporan Reuters.

Pengadilan tinggi Inggris dikabarkan menolak keputusan Mahkamah Agung Venezuela yang mendukung permintaan Presiden Nicolas Maduro agar emas tersebut dipulangkan dari Inggris.

Namun, London menolak permintaan itu dan mengakui tokoh oposisi Juan Guaido sebagai presiden Venezuela yang sah.

BACA JUGA:Diduga Lakukan Penipuan Pajak, Shakira Terancam Penjara

"Saya telah ... menyimpulkan bahwa Dewan Guaido berhasil, keputusan STJ (Mahkamah Agung Venezuela) tidak dapat diakui," kata hakim tersebut, yang secara efektif memberikan Guaido kebebasan memerintah atas aset tersebut.

Maduro dan Guaido menunjuk dewan di Bank Sentral Venezuela (BCV), namun mengeluarkan instruksi yang bertentangan untuk cadangan emas.

Pengacara yang mewakili dewan BCV Maduro mengatakan dia berencana menjual sebagian emas untuk membiayai Venezuela melawan pandemi Covid-19 dan mendukung sistem perawatan kesehatan negara itu.

BACA JUGA:AS Mulai Terjun ke Dalam Resesi, Presiden Biden Sebut: Kami Berada di Jalan yang Benar

Namun, menurut Guaido, Maduro mencari emas untuk melunasi utang luar negeri pemerintahannya.

Inggris mengakui Guaido sebagai presiden Venezuela yang sah pada awal 2019, bersama dengan sekitar 50 negara lainnya.

Setelah pengakuan, Guaido meminta Bank of England untuk tidak memberikan akses pemerintah Maduro ke emas negara yang dimilikinya.

Dewan BCV Maduro kemudian menggugat Bank of England dalam upaya untuk merebut kembali dana tersebut.

Para ahli mengatakan keputusan pengadilan Inggris belum pernah terjadi sebelumnya, karena itu berarti konstitusi suatu negara ditafsirkan oleh pengadilan negara lain.

DIkutip dari Russian Today, sekitar 31 ton emas Venezuela senilai sekitar $1,5 miliar saat ini disimpan di Bank of England.

Kategori :