R adartasik.com , JAKARTA — Tidak seperti biasanya, acara ajang penghargaan musik Grammy Awards 2022 yang digelar Las Vegas Amerika Serikat menghadirkan "pidato" dari seorang kepala negara.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menjadi tamu kejutan yang hadir secara virtual lewat video di acara penghargaan musik di Amerika Serikat tersebut.
Dalam pesan videonya Zelensky meminta dukungan kepada para musisi atas perjuangan dan penderita rakyat Ukraina melawan invasi Rusia.
“Musisi kami (Ukraina) mengenakan pelindung tubuh, bukan tuksedo,” kata Zelensky dalam pesan yang direkam sebelumnya yang ditujukan kepada siapa saja di industri musik pada 3 April.
Hal itu menyiratkan pesan bahwa beberapa musisi Ukraina justru telah menjadi tentara sejak Rusia menginvasi lebih dari sebulan lalu. Musisi Ukraina harus ikut bertempur mengangkat senjata.
“Mereka bernyanyi untuk yang terluka di rumah sakit, bahkan untuk mereka yang tidak bisa mendengarnya,” jelasnya.
Zelensky mendesak musisi berkumpul untuk mengisi keheningan yang dipicu oleh bom Rusia. Bukan hanya ajang Grammy, Zelensky kini hadir di mana-mana di tempat acara momen besar untuk meminta dukungan.
Sejak Rusia menginvasi negara itu, media sosial telah membantu Ukraina mengungkap ke dunia internasional penderitaan mereka. Zelensky juga menggunakan Facebook, Instagram, dan Twitter untuk menyampaikan pidato berapi-api terkait Ukraina yang dilanda perang.
Grammy Awards merupakan acara penghargaan bergengsi pemirsa TV Amerika yang memungkinkan dia menjangkau banyak generasi sekaligus. Potensi pemirsa yang sangat besar adalah salah satu alasan utama Zelensky muncul secara virtual di ajang itu. (jpc)