radartasik.com, KOTA TASIK — Terungkapnya identitas jasad wanita yang mengambang di Sungai Citanduy, Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (8/2/2022), ternyata berkat tiga metode.
Hal itu diungkapkan Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Agung Tri Poerbowo.
“Selain itu, juga dari pihak keluarga korban mengenali ciri-ciri korban dari pakaian dalamnya, dan paling utama dari gigi korban,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, kepastaian identitas wanita yang mengambang di Sungai Citanduy tepatnya di Kampung Cidahu Desa Mekarwangi Kecamatan Cisayong terungkap setelah pihak keluarga mendatangi kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Rabu (9/2/2022) sekitar pukul 12.00 WIB.
Wanita tersebut bernama Mamah (62) warga Dusun Kertasari Desa Pasirtamiang Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis.
Tahap awalnya identitas Mamah diketahui dari sidik jari saat diidentifikasi Unit Identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota menggunakan sebuah alat.
Kerabat sekaligus tetangga rumah korban Nana mengatakan selama ini Mamah joging sendiri hampir setiap pagi.
”Katanya ada tukang ojek yang melihat beliau sedang lari melintasi Puskesmas Cihaurbeuti. Selang 10 menit dicari lagi sudah tidak ada. Mungkin sudah lanjut joging,” terangnya.
Dia menambahkan korban adalah ibu dari empat anak. Di rumahnya, dia tinggal bersama anak-anak dan kerabatnya. Korban sejak empat tahun lalu menderita penyakit lambung. (Rezza Rizaldi/radartasik.com)