Radartasik, KOTA TASIK - Bussines Center (BC) Halal Network International (HNI) Tasikmalaya gelar Halal Bihalal dan Grand Boss (Business Opportunity Succes Seminar) yang dibarengi Launching Agen Stok Wilayah 3.
Halal Bihalal dan Grand Boss ini dihelat di Studio Utama Radar TV, Graha Pena Radar Tasikmalaya di Jalan SL Tobing, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Minggu (22/05/22).
Dalam silaturahmi ini hadir Presiden Leader HNI, ZB Filry Ramly, Wali Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf, Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemkot Tasikmalaya, Tedi Setiadi, GM Radar Tasikmalaya Koran, Ruslan Hakim, Mantan Wakil Wali Kota Tasikmalaya, H Dede Sudrajat dan tamu undangan lainnya turut hadir.
BACA JUGA:Nilai Ekspor Produk Halal Indonesia Berada Diperingkat 21 Dunia
"Bahagia, bergerak antusias dan selalu berfikir positif dalam menghadapi situasi apapun. Ini salah satu kunci kesuksesan," ujar Presiden Leader HNI, ZB Filry Ramly dalam pertemuan itu.
"Kita harus memiliki skema karakter ‘mampu’. Yaitu mau, ulet, positif, mandiri dan antusias," sambungnya.
General Manager Radar Halalmart, Radi Nurcahya menuturkan, Radar Tasikmalaya Grup tak hanya bergerak di bidang media massa saja seperti koran, televisi dan online. Kini, Radar juga memiliki serta mengikuti bisnis HNI, yaitu Radar Halalmart.
"Para leader Halalmart tersebar di semua kalangan. Tak terkecuali di kalangan ASN Pemkot Tasikmalaya. Semoga ke depan Halalmart bisa diikuti juga oleh KORPRI Pemkot Tasikmalaya," harapnya.
BACA JUGA:Pilih Produk Halal Dalam Negeri
Sementara Wali Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf mengatakan, Islam merupakan agama yang universal dan dinamis serta dapat diterima semua kalangan.
"Islam juga sangat erat kaitannya dengan muamalah (jual beli). Dalam persoalan muamalah, syariat Islam banyak memberikan pola, prinsip dan kaidah umum," katanya.
Yusuf menambahkan, pada zaman modern ini banyak produk-produk baru bermunculan di pasaran yang menggunakan sistem penjualan langsung dengan sertifikasi label halal.
"Hal itu sejalan dengan munculnya bisnis makanan berlabel halal food, halal kosmetik dan halalmart yang kian menjadi tren di tanah air," tambahnya.
BACA JUGA:Wagub Jabar Sebut Label Halal Punya MUI Lebih Pas dari Warna dan Kaligrafi
Apalagi, tegas Yusuf, mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim. Peluang usaha produk halal semakin besar. Berkembangnya usaha berlabel halal saat ini merupakan salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan bagi UMK.