Ran Tan Tan [Dahlan Iskan]

Selasa 24-08-2021,07:30 WIB
Reporter : agustiana

radartasik.com - SETIAP kali ke Hangzhou saya hampir selalu makan malam dengan wanita ini: tidak perlu saya sebutkan namanyi. Ia bisa setahun tiga kali ke Iran. Ada bisnis di sana.

Setiap kali ke Iran ia pakai kerudung. Untuk menutup rambutnyi. Ia juga pakai rok panjang —dan baju atasan lengan panjang.

Itu sama sekali tidak masalah baginyi. Kadang ia sendirian ke Iran.

Bisa juga bersama manajer-manajernyi: ia sendiri direktur di perusahaan itu.

Tehran, ibu kota Iran, sudah lama punya kereta bawah tanah: made in China. Sejak 1999.

Itulah jaringan kereta bawah tanah terpanjang di Timur Tengah: 253 Km. Terdiri dari 6 jalur. Kini masih dibangun lagi jalur yang ke 7.

Menlu Jepang Toshimitsu Motegi ke Iran pekan lalu. Ia bertemu presiden baru Iran Ibrahim Raisi.

Sang Presiden minta agar dana Iran yang sudah lama dibekukan Jepang dicairkan. Nilainya USD 3 miliar, sekitar Rp 45 triliun. Pembekuan itu atas instruksi Amerika Serikat.

Tags :
Kategori :

Terkait