Akhirnya, CDOB Tasikmalaya Selatan Akhirnya Masuk Draft RPJMD 2025–2029 Setelah Desakan Warga

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Setelah mendapat desakan dari berbagai elemen masyarakat, terutama warga TASIKMALAYA Selatan, usulan Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDOB) TASIKMALAYA Selatan akhirnya resmi masuk dalam draft perbaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten TASIKMALAYA 2025–2029.

Sebelumnya, nama CDOB Tasikmalaya Selatan tidak tercantum dalam draft awal RPJMD, yang sempat memicu kritik dari masyarakat, tokoh daerah, hingga anggota DPRD. 

Namun setelah dilakukan revisi, usulan tersebut kini tercantum dalam misi kelima RPJMD, tepatnya pada arah kebijakan nomor enam: Mendukung pembentukan dan keberlanjutan usulan Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB).

Anggota Fraksi PKB DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Asep Muslim, yang juga mewakili daerah pemilihan Tasikmalaya Selatan, menyambut baik langkah tersebut.

BACA JUGA:Pemkab Tasikmalaya Mau Dibangun Pakai Utang, Pengamat: Jangan Sampai Diwariskan ke Bupati Berikutnya

“Alhamdulillah, perjuangan masyarakat akhirnya membuahkan hasil. CDOB Tasela kini masuk dalam draft perbaikan RPJMD, meski sebelumnya sempat ramai diperdebatkan,” ujarnya, Minggu 12 Oktober 2025.

Menurut Asep, dimasukkannya CDOB Tasela ke dalam RPJMD merupakan bentuk kemenangan bagi warga selatan yang selama ini konsisten memperjuangkan pemekaran wilayah. 

Namun, ia menyayangkan poin penting ini baru muncul di tahap revisi.

“Sebenarnya CDOB Tasela seharusnya masuk sejak awal, karena sudah ada kesepakatan antara eksekutif dan legislatif sejak 2021,” tegasnya.

BACA JUGA:Kota Tasikmalaya Juara 1 Duta Dekranasda Jawa Barat, Kado Manis Jelang HUT ke-24

Asep menjelaskan, dalam kesepakatan bersama antara Bupati Ade Sugianto, Wakil Bupati Cecep Nurul Yakin, dan Ketua DPRD Asep Sopari Al-Ayubi pada 2021, Pemkab dan DPRD telah berkomitmen mendukung pembentukan daerah persiapan Tasikmalaya Selatan, termasuk dari sisi anggaran dan penempatan ASN.

Dalam surat persetujuan bersama tahun 2021, disebutkan bahwa wilayah CDOB Tasikmalaya Selatan akan mencakup 10 kecamatan, dengan Kecamatan Karangnunggal sebagai calon ibu kota.

Selain itu, juga disepakati alokasi anggaran Rp7,5 miliar selama tiga tahun berturut-turut setelah CDOB diresmikan sebagai daerah persiapan, guna mempercepat pembangunan infrastruktur dan layanan publik.

Ketua DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya, Dedi Mulyadi, turut menyampaikan rasa lega atas perkembangan ini.

Sumber: