Penyekatan di Jalur Gentong Berhasil, Polres Tasikmalaya Kota Pastikan Tak Ada Massa Pelajar ke Jakarta

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi, memastikan tidak ada pelajar maupun kelompok anarko dari wilayah hukumnya yang berangkat ke Jakarta untuk mengikuti aksi unjuk rasa.

Kepastian ini didapat setelah jajaran Polres melakukan pemeriksaan di Jalur Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis 28 Agustus 2025.

Sekitar 50 personel diturunkan sejak pagi hingga sore hari untuk memantau arus kendaraan, terutama travel yang dicurigai membawa pelajar.

“Alhamdulillah, hasil penyekatan nihil. Tidak ada pelajar maupun kelompok anarko yang hendak ke Jakarta,” ujar AKBP Faruk kepada wartawan, Kamis malam.

BACA JUGA:Ketika Densus 88 Kumpulkan RT dan RW di Kota Tasikmalaya Berbagi Pengetahuan

"Langkah ini semata-mata sebagai pencegahan, agar mereka tidak terseret ke aksi yang berpotensi memicu kericuhan," sambungnya.

Ia menegaskan, polisi tidak menghalangi masyarakat atau buruh yang menyampaikan aspirasi sesuai aturan. 

Namun, pengalaman sebelumnya menunjukkan pelajar dan kelompok anarko rawan memicu gesekan di lapangan.

“Kalau buruh atau masyarakat tentu kita beri ruang untuk menyampaikan pendapat. Tapi untuk pelajar, justru kami ingin melindungi mereka agar tidak ikut-ikutan dalam aksi yang bisa menimbulkan kericuhan,” jelasnya.

BACA JUGA:Sakti Bener, di Tasikmalaya Ada ASN Diduga Korupsi Malah Naik Jabatan

Dengan langkah pencegahan ini, situasi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota tetap aman dan kondusif. 

Polisi juga memastikan pengawasan akan terus dilakukan untuk menjaga agar pelajar tidak terlibat dalam aksi yang berisiko menimbulkan masalah hukum maupun keamanan.

Sumber: