Dua Rumah Terbakar di Salawu Tasikmalaya: Diduga Akibat Korsleting Listrik, Tujuh Warga Mengungsi

Dua Rumah Terbakar di Salawu Tasikmalaya: Diduga Akibat Korsleting Listrik, Tujuh Warga Mengungsi

Petugas Damkar dan Tagana saat memadamkan api yang membakar dua rumah di Salawu Tasikmalaya, Minggu 29 Juni 2025 malan. istimewa for radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Dua rumah warga di Kampung Sukaratu RT 16 RW 08, Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten TASIKMALAYA, ludes terbakar pada Minggu malam, 29 Juni 2025, sekitar pukul 21.30 WIB. 

Kebakaran diduga dipicu korsleting listrik dari lantai dua rumah milik Apip (38).

Kebakaran cepat merambat dan melalap rumah milik Jakaludin (77) yang berada di sebelahnya. 

Akibatnya, dua kepala keluarga dengan total tujuh jiwa terpaksa mengungsi ke rumah kerabat karena tempat tinggal mereka rusak total dan tidak dapat dihuni.

BACA JUGA:Rahmad Darmawan Ditunjuk Jadi Pelatih Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

Ketua Forum Koordinasi Taruna Siaga Bencana (FK Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, menjelaskan bahwa sumber api berasal dari lantai dua rumah Apip.

Percikan api dari korsleting listrik dengan cepat membesar karena bangunan rumah terbuat dari material yang mudah terbakar.

“Api membesar sangat cepat. Begitu laporan diterima, upaya pemadaman langsung dilakukan,” kata Jembar, Senin 30 Juni 2025.

Proses pemadaman melibatkan personel Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Dinas Pemadam Kebakaran, anggota Polres Tasikmalaya, serta warga sekitar. 

BACA JUGA:Kata Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra: Keluarga Jadi Kunci Wujudkan Indonesia Emas 2045

Setelah lebih dari satu jam, api berhasil dikendalikan dan dilanjutkan dengan proses pendinginan untuk mencegah kebakaran susulan.

“Penanganan cepat sangat membantu mencegah merambatnya api ke rumah warga lain,” tambah Jembar.

Meski tidak ada korban jiwa, para korban kini membutuhkan bantuan darurat seperti pakaian, makanan, perlengkapan tidur, dan kebutuhan pokok lainnya. 

Pemerintah desa bersama dinas terkait juga tengah melakukan pendataan serta penyaluran bantuan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait