Heboh Nenek Pencari Kayu Bakar Tewas Terjerembab Sumur 16 Meter di Manonjaya
Jumat 11-06-2021,14:07 WIB
KABUPATEN TASIK - Warga Kampung Cipeundeng, RT07, RW02, Desa Pasirbatang, Kecamatan Manonjaya, mendadak heboh.
Jasad seorang nenek ditemukan di dalam sumur, Jumat (11/06/21) siang sekira pukul 10.00 WIB.
Identitas nenek ini adalah Rumsiah (60) seorang janda yang kesehariannya mengurus rumah tangga dan pencari kayu bakar.
Tetangga rumahnya sempat mencari korban yang hilang sejak hari Kamis (10/06/21). "Ya saya bersama tetangga lainnya mencarinya (korban, Red). Karena hilang sejak kemarin jam 09.00 WIB. Katanya di lokasi itu sedang mencari kayu bakar," ujar Yusuf, tetangga korban kepada wartawan di lokasi kejadian.
Terang dia, dirinya akhirnya bersama warga lainnya mencari korban ke sebuah kebuh pribadi. Di lokasi itu terdapat sebuah sumur dan ditemuka topi dudukuy yang kerap dipakai korban.
"Jadi dudukuynya ngambang di dalam sumur. Kami tak tahu di dalam sumur itu ada jasad nenek (korban). Kami lapor saja ke pihak Kepolisian terdekat bahwa ada dudukuy di dalam sumur," terangnya.
Mendengar informasi itu, Polsek Manonjaya, Polres Tasikmalaya Kota bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota menuju lokasi kejadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Bersama Tim Rescue Pos SAR Tasikmalaya, pihaknya mengevakuasi jasad sang nenek. Diduga korban jatuh ke dalam sumur sedalam 16 meter dan diameter 1 meter, karena menginjak tutup sumur yang hanya terbuat dari plastik.
Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Septiawan Adi Prihartono mengatakan, korban sebelumnya memiliki riwayat sering pusing.
"Diduga korban Jatuh ke dalam sumur sewaktu mencari kayu bakar, akibat menginjak tutup sumur yang terbuat dari plastik. Jam 10.50 WIB korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR dalam kondisi sudah meninggal dunia," tuturnya.
Dari pemeriksaan sementara, dari tubuh korban ditemukan luka-luka jatuh. Yaitu robek di bagian jidat sebelah kanan, luka memar mata di bagian kanan, dan luka sobek di bagian pinggang kanan. Diperkirakan sudah meninggal selama 24 jam.
"Evakuasi sudah kita lakukan tadi. Dan tindakan selanjutnya setelah dientifikasi awal adalah yang bersangkutan mengalami kecelakaan dan jatuh ke dalam sumur. Kami masih koordinasi dengan pihak keluarga korban untuk segera dimakamkan. Untuk unsur dugaan kekerasan tidak ada ya," pungkasnya.
(rezza rizaldi/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
