Stefano Pioli Jelaskan Perbedaan Ibrahimovic dan Ronaldo: Ibra Dominan, Cristiano Seorang Legenda

Stefano Pioli Jelaskan Perbedaan Ibrahimovic dan Ronaldo: Ibra Dominan, Cristiano Seorang Legenda

Kolase foto Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic --Tangkapan layar Instagram

RADAR TASIK.COM - Mantan pelatih AC Milan, Stefano Pioli, membahas perbedaan karakter dua mantan anak asuhnya, Zlatan Ibrahimovic dan Cristiano Ronaldo.

Dalam wawancaranya dengan La Gazzetta dello Sport, Pioli memuji Cristiano Ronaldo sebagai sosok pekerja keras yang menjadi panutan di tim. 

Sedangkan Ibrahimovic, dianggapnya sebagai pemain dengan kepribadian dominan yang memberikan tantangan besar, namun menjadi pengalaman berharga baginya sebagai pelatih.

“Cristiano Ronaldo? Jika saya datang setengah jam lebih awal untuk latihan, dia sudah tiba 25 menit lebih awal. Dia selalu menjadi orang pertama yang naik bus. Dia seorang perfeksionis yang menuntut banyak dari dirinya sendiri dan orang lain,” ungkap Pioli.

Pioli juga mengizinkan Ronaldo untuk berbicara langsung dengan pemain lain karena pengaruhnya yang luar biasa.

“Terkadang, saya membiarkannya berbicara dengan anak-anak. Saya tidak bisa memperlakukannya seperti pemain lain, tetapi dia cerdas dan menghormati perannya,” tambahnya.

Pioli menyebut Ronaldo sebagai pemain dengan kualitas luar biasa yang berusaha keras untuk mewujudkan semua keinginananya.

“Cristiano adalah seorang legenda. Dia seperti planet lain. Dia luar biasa dengan ribuan gol resmi di kepalanya, dan dia akan selalu mewujudkannya,” pujinya.

Pioli kemudian mengenang pengalaman melatih Zlatan Ibrahimovic, yang menurutnya memiliki karakter kuat dan dominan, tetapi sangat membantu dalam meningkatkan dinamika tim.

“Ibrahimovic cepat tanggap dan memiliki kepribadian yang dominan. Tidak mudah melatihnya, tetapi justru karena alasan itu, melatihnya adalah sebuah kesenangan,” kata Pioli.

Ia juga mengakui Ibrahimovic mengirim surat untuk memberikan dukungan memutuskan bergabung dengan Al-Nassr.

“Zlatan menulis kepada saya ketika saya menandatangani kontrak dengan Al-Nassr. Saya mengucapkan selamat kepadanya setelah Madrid, dan kami berpelukan di sini di Riyadh,” kenangnya.

Pioli juga menceritakan banyak perdebatan dengan Ibrahimovic yang dianggapnya sangat membantu selama melatih di Milan.

“Kami sering berdiskusi penting di kantor saya. Itu tidak selalu mudah, tetapi itu membantu saya. Zlatan memberikan banyak hal untuk tim,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: La Gazzetta dello Sport