MULAI Pembebasan Lahan Tol Cigatas di Kota Tasik, Harga Ditentukan Pusat, Awas Calo Tanah!

MULAI Pembebasan Lahan Tol Cigatas di Kota Tasik, Harga Ditentukan Pusat, Awas Calo Tanah!

KOTA TASIK - Rencana pemerintah pusat membangun Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas), agar 2024 nanti bisa digunakan, terus berproses.

Informasi yang radartasik.com himpun di lapangan, pihak ketiga yang akan mengerjakan tol itu telah diumumkan beberapa hari lalu oleh pemerintah pusat.

Khususnya trase Tol Cigatas yang akan melintasi wilayah Kota Tasik pun mulai dipersiapkan proses pembebasan lahannya.

Bahkan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tol Cigatas telah kembali melakukan koordinasi dengan Pemkot Tasikmalaya.

Hal itu diakui Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf kepada radartasik.com, Selasa (01/05/21) pagi.

"PPK-nya sudah datang lagi ke Pak Sekda kemarin- kemarin dan menyampaikan kembali bahwa tahun ini memang dimulai pembebasan lahannya," katanya.

"Tapi kita tak terlibat langsung ya soal ini (karena pemerintah pusat yang membangunnya, Red). Biarkan saja mereka yang melaksanakan tugasnya," sambungnya. 

Terang Yusuf, ketika pembebasan lahan dimulai di lapangan tak terjadi persoalan.

"Karena nilai standarnya sudah ditentukan oleh pemerintah pusat, ada tim apraisalnya. Tinggal di lapangan dilaksanakan dengan baik," terangnya.

Harapan pihaknya juga, kepada pemilik tanah agar menghindari percaloan dengan cara melakukan kordinasi pembebasan lahan dengan pihak tim aprasial Tol Cigatas.

"Ya harapan juga kami hindari percaloan tanah saja. Jadi saya mohon kepada pemilik tanah yang akan dibebaskan itu jangan melalui orang," harapnya.

Saran Yusuf, sebaikan melalui langsung pimpro dari Tol Cigatas itu. Supaya lebih enak. 

"Karena urusan begitu kan sudah hal biasa di mana-mana ya. Di daerah lain saja ketika berjalan proyek pengerjaan pembangunan bandara dulu, ada masalahnya di situ. Hindari perantara (Calo) ya, biar tak ada masalah," sarannya. 

(rezza rizaldi/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: