Kasus Covid-19 Tinggi, Isolasi Mandiri di Kota Banjar Tak Efektif
Reporter:
syindi|
Kamis 15-04-2021,14:30 WIB
BANJAR— Pemerhati sosial H Akhmad Dimyati menilai isolasi mandiri tidak efektif. Itu terbukti masih adanya warga atau pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang sedang isolasi mandiri berkeluyuran.
“Jika dibedah semacam teori sistem, bagi saya, sangat logic menjadi sebuah keniscayaan isoman terhadap individu yang positif Covid-19 di Banjar tak efektif,” kata dia kepada wartawan, Selasa (13/4/2021).
Dia menjelaskan, harfiah dari sebuah sistem adalah satu kesatuan yang menyeluruh, terdiri dari beberapa unsur atau elemen. Apabila salah satu unsur saja cacat, maka sistem dipastikan terganggu.
Jika dilihat apabila ada yang dinyatakan positif Covid-19 lalu harus isoman, tapi dibiarkan tanpa pengawasan, bahkan tak teredukasi, maka cacatlah unsur itu.
“Lantas ditambah unsur-unsur yang lainnya tak mendukung, maka dipastikan isoman di Kota Banjar tak pernah efektif,” kata mantan wakil wali Kota Banjar itu.
Terpisah, pemerhati pemerintah Sidik Firmadi SIP, MIP mengatakan masih tingginya penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 harus segera direspon serius.
“Menurut hemat saya, jika selama ini isolasi mandiri dianggap tidak efektif dan efisien dalam mengendalikan penularan virus corona, yang ada justru memperparah kondisi penularan, karena banyak yang masih berkeliaran dengan berbagai macam alasan, maka wacana isolasi terpusat di setiap desa/kelurahan harus segera dilaksanakan,” ujarnya.
Namun, kata dia, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, harus ada penjaga atau orang yang mengawasi secara bergilir agar mereka yang diisolasi tidak keluyuran.
Kedua, tempat isolasinya harus nyaman. Minimal ada tempar tidur, sarana hiburan dan tempat minum, kamar mandi dan lainnya. Kemudian untuk makan bisa diberikan subsidi melalui anggaran Pemerintah Kota Banjar atau anggaran desa.
“Pihak keluarga lainnya pun bisa memberi makanan kepada anggota keluarganya yang diisolasi terpusat, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” kata dia.
“Covid-19 hanya bisa dikalahkan dengan sinergi dan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakatnya,” tambahnya.
(nto)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: